Awainulu Gelar Tradisi Mataano Santa

BUTON, KOMPAS.com--Masyarakat Kelurahan Awainulu, Kecamatan Pasarwajo, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara, menggelar pesta adat tahunan "Mataano Santa" untuk menandai awal panen jagung.

Ketua Perangkat Adat (Parabela) Kelurahan Awainulu La Bato di Buton, Jumat, mengatakan, pesta adat ritual tahunan itu merupakan tradisi warisan leluhur dan sampai saat ini masih tetap dilestarikan. "Dalam upacara itu, kami meminta rezeki kepada Sang Pencipta," katanya.

Ia menambahkan, pesta adat ini terbagi atas dua bagian yaitu Maatano Santa dan Maatan Mambio. Maatano Santa dilaksanakan di depan Baruga dan Maatano Mambio dilaksanakan di atas Baruga.

"Tradisi tersebut dilakukan oleh petani pada saat tanaman jagung mulai menguning atau sudah dapat dipanen," tambahnya.

La Bato menjelaskan, dalam pelaksanaan pesta adat ini masyarakat setempat juga meminta doa  kepada yang Maha Kuasa agar  seluruh masyarakat Awainulu baik di dalam maupun di luar atau di perantauan diberikan kesehatan.

"Semoga sehat walafiat dan mendapat rezeki serta mendapat lindungan dari Allah SWT dan terhindar dari bencana dan malapetaka," katanya.

Ia menambahkan, pesta adat ini dilakukan untuk membuka atau menggarap kebun baru dan kebun lama oleh warga Awainulu sebagai persiapan menghadapi musim barat atau datangnya perubahan bulan untuk tanam jagung.

Masa tanam ini diperkirakan pada awal Desember, namun sebelum tiba bulan tersebut menurut kepercayaan perangkat adat, harus dilakukan pesta adat untuk memanjatkan doa kepada Sang Maha Pencipta.