Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Ideal Rusunami Rp 200 Juta

Kompas.com - 13/12/2011, 16:15 WIB

Maka, jangan heran kalau jumlah pembangunan tempat tinggal berkonsep vertikal, seperti rumah susun sewa (rusunawa) dan rusunami tertatih-tatih. Seperti untuk rusunawa baru terbangun sekitar 187 twin block, yang diperuntukkan bagi pekerja dan mahasiswa. Masih ada 331 twin block yang harus diselesaikan hingga 2014.

Di wilayah Jabodetabek, plus Batam, Bandung, Cimahi, Surabaya, dan Balikpapan, baru sebanyak 174 tower atau 67.105 unit. Jumlah itu sangat jauh dari harapan.Adapun  untuk rusunami yang telah dibangun di wilayah Jabodetabek, plus Batam, Bandung, Cimahi, Surabaya, dan Balikpapan, baru sebanyak 174 tower atau 67.105 unit.

Jumlah itu pun sangat jauh dari harapan. Jangan heran, sampai saat ini masih banyak warga perkotaan yang belum memilikinya.

Tidak realistis

Awal dari diadakannya rusunami bagi warga perkotaan yang kebetulan bekerja di tengah kota. Tinggal di rusunami agar mereka lebih efisien dari aspek waktu dan biaya sehingga dilahirkan program 1.000 tower itu.

Didi Sunardi, Asisten Deputi Pembiayaan Bidang Fasilitas dan Inovasi Pembiayaan Kemenpera, menyatakan, harga rusunami sebesar Rp 144 juta per unit sudah tidak realistis lagi. Sejak diluncurkan program itu tahun 2007 hingga saat ini, harga tidak pernah naik.

"Harga itu sudah pantas untuk direvisi mengingat adanya inflasi setiap tahun, yang berdampak pada kenaikan harga bahan bangunan," kata Didi.

Sekretaris Daerah Kota Tangerang Harry Mulya Zein menyatakan, Pemerintah Kota Tangerang sangat mendukung program 1.000 tower yang dicanangkan pada tahun 2007.

"Buktinya, di Kota Tangerang ini ada sejumlah proyek rusunami. Kami selalu bekerja sama dengan pemerintah pusat atau swasta jika ingin membangun rusunami," kata Harry.

Maka, Harry tidak sependapat jika Kota Tangerang dianggap menghambat pembangunan rusunami.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Travel Update
Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Travel Update
Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Travel Update
Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Jalan Jalan
Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Jalan Jalan
Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Travel Update
Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Jalan Jalan
YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Jalan Jalan
Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Jalan Jalan
Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Travel Update
Pendaki Penyulut 'Flare' di Gunung Andong Terancam Di-'blacklist' Seumur Hidup

Pendaki Penyulut "Flare" di Gunung Andong Terancam Di-"blacklist" Seumur Hidup

Travel Update
10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

Jalan Jalan
Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Travel Tips
Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com