Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nikmati Suasana Hutan di Pinggiran Jakarta

Kompas.com - 20/03/2012, 08:55 WIB

Lokasi Trek Mangkuk berada di utara Fakultas Teknik UI. Tidak hanya itu, di dalam hutan kota UI terbentang Trek Nyamuk sepanjang 3,2 kilometer. Rute Trek Nyamuk berputar-putar di dalam hutan, melipir di tepi danau, dan kembali lagi ke dalam hutan. Lantaran berputar-putar, lintasan itu disebut Trek Nyamuk. ”Tidak semua orang dapat menguasai trek ini. Jika tidak paham, akan terus berputar di dalam hutan,” tutur Adrian.

Murah

Menikmati hutan UI tidak selalu dengan alat dan biaya tinggi. Salah satunya dilakukan Yopi (60) yang menyambangi hutan UI bersama cucunya, Ridwan (10), Patrisia (7), dan Angel (3). Dia menggelar tikar di antara pepohonan dekat Stadion UI. Tempatnya sejuk, tanahnya berbentuk lereng, dan rumputnya terpangkas rata.

Berbekal makanan yang dibawa dari rumah, Yopi menikmati Minggu (11/3/2012) pagi hingga siang itu bersama cucu-cucunya.

Kakek yang tinggal di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, ini merasakan kenikmatan suasana alami di antara pohon yang menjulang tinggi. Dia tidak khawatir dengan keamanan cucu-cucunya. Semuanya terlihat di depan mata.

Dia memilih pergi ke hutan UI sebagai pilihan agar cucu-cucunya tidak bosan.

Koordinator Binaan Hutan Kota UI Tarsoen Waryono mengatakan, saat ini belum ada upaya untuk mengomersialkan hutan. Pemanfaatan untuk kepentingan rekreasi dan olahraga tidak dipungut biaya. Rencana untuk mengembangkan konsep agrowisata sudah dirancang sebelumnya.

Sementara ini, UI baru menyediakan lokasi berkemah di sekitar kantor resimen mahasiswa. Namun, pengunjung yang ingin menginap dapat singgah di Wisma Makara yang memiliki 67 kamar, ruang pertemuan, tempat makan, dan ruang serbaguna.

Wisma ini berada di sisi utara wilayah kampus, secara administratif masuk wilayah Jakarta Selatan, berdampingan dengan asrama mahasiswa. Jika beruntung, Anda dapat menempati kamar dengan pemandangan langsung ke arah hutan dan danau UI.

Hutan kota di Kampus UI terletak di lahan seluas 90 hektar. Di dalamnya terdapat 130 jenis pohon dari rencana pengembangan 800 jenis. Di kawasan dalam hutan terdapat penangkaran rusa, jalur sepeda, jalur lintas alam, dan danau.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com