Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/04/2014, 16:47 WIB
TIDAK terasa kini sudah pertengahan April. Siraman hujan masih sesekali menyambangi Ibu Kota, tetapi udara panas dan gerah lebih sering hadir menyapa. Melewatkan akhir pekan ini di alam terbuka dengan air berlimpah sepertinya ide yang sangat bagus. Apalagi, jika tempatnya indah dan ada air terjun di tengah pegunungan hijau. Wah, asyiknya.

Mendengar pegunungan, yang teringat pasti kawasan Puncak di Cisarua, Kabupaten Bogor. Ingatan itu tidak salah, tetapi tidak tepat benar. Tempat mandi dan berenang-renang ini masih di Kabupaten Bogor, tetapi di kawasan Sentul, Babakan Madang. Nama tenarnya adalah Air Terjun Bidadari di Sentul Paradise Park (SPP), Desa Bojongkoneng, Babakan Madang.

Lokasinya relatif lebih dekat dibandingkan dengan kawasan Puncak. Hanya 14 kilometer atau sekitar 30 menit perjalanan dengan bermobil dari Gerbang Tol Sentul City/Sentul Selatan, Tol Jagorawi.

Perhatikan penunjuk jalan menuju Air Terjun Bidadari di tepi-tepi jalan agar tidak salah berbelok. Dari pintu tol itu, arahkan mobil masuk ke Jalan Thamrin di kawasan bisnis Sentul City. Kemudian belok ke kanan ke Jalan Raya Cijayanti, yang merupakan jalan alternatif menuju Megamendung. Jalannya memang belum terlalu lebar tetapi cukup mulus hingga mencapai pertigaan yang biasa dikenal sebagai Kilometer (Km) Nol.

Tidak sulit mengenali penanda Km Nol. Tepat di pertigaan itu ada resor yang dikhususkan untuk outbound dan kegiatan luar ruang lain dengan nama Km Nol. Tempat ini punya kekhasan, yaitu dilengkapi ruang menginap berbentuk tenda peleton, tetapi bagian dalamnya nyaman untuk sekadar nongkrong atau istirahat.

Dari Km Nol, masih sekitar 2 km lagi menuju Air Terjun Bidadari. Di sinilah petualangan dimulai. Walaupun badan jalan sudah cukup lebar, ruas ini belum dibeton atau diaspal dengan baik karena kondisi tanah memang belum cukup stabil. Jalannya pun turun naik khas kawasan pegunungan dengan tikungan cukup tajam.

Sungguh lega ketika akhirnya menemukan kawasan wisata air terjun ini. Dari tempat parkir, Air Terjun Bidadari tampak tepat di depan mata. Keindahannya bukan omong kosong.

”Kalau siang ada sinar matahari, muncul pelangi. Ada pelangi, ada bidadari turun ke bumi. Karena itu, nama air terjun dinamai Bidadari,” kata Guntur, warga Bojongkoneng, yang menjadi juru foto bagi wisatawan di sana.

Tubuh dan jiwa

Air terjun itu bukan cuma untuk dilihat. Meniti jembatan bambu, melewati dua gundukan batu besar, sebelum curahan air menyentuh seluruh tubuh. Pijatan alam yang sungguh menyegarkan. Ada kolam kecil tepat di bawah air terjun dan cukup aman untuk berendam. Silakan menikmati penyatuan tubuh, jiwa, dan alam sepenuhnya, sepuasnya.

Pengelola SPP telah membuat kolam sedalam lebih kurang 70 sentimeter mengelilingi air terjun. Sekadar bermain pasir di sekitar kolam atau merendam kaki, berenang, dan mengarunginya dengan ban-ban plastik yang bisa disewa akan menjadi momen menyenangkan bersama pasangan atau keluarga.

KOMPAS/LUCKY PRANSISKA Wisata edukasi Sentulfresh di kawasan Sentul, Bogor, Jawa Barat, Selasa (8/4/2014). Di lokasi tersebut, anak-anak diajak untuk mengenal sapi perah, unggas, dan ikan.
Air kolam itu adalah limpahan dari air terjun yang terus mengalir menjadi aliran Sungai Citeureup. Ada prosotan besar berliku setinggi dua meteran yang dapat digunakan untuk menambah sensasi sebelum menceburkan diri ke kolam.

Oh, ya, sebelum menikmati air terjun dan bermain air, ada baiknya menyewa saung dengan biaya Rp 50.000 per dua jam. Di saung itulah, kita bisa menaruh barang, yang tentunya, harus ada yang menjaganya, dan tempat beristirahat sambil makan-minum. Kalau tidak membawa bekal dari rumah, makan minum dapat dibeli atau dipesan dari gerai makanan yang ada di sana.

Biaya berwisata yang dikembangkan PT Curuk Bidadari sejak dua tahun lalu itu memang cukup terjangkau, bahkan murah bagi sejumlah warga Jakarta. Tiket masuk per orang tergantung hari biasa atau akhir pekan, berkisar Rp 20.000-Rp 30.000 per orang. Untuk satu mobil dikenai biaya parkir Rp 10.000.

General Manager SPP Arief mengatakan, SPP memang didesain untuk tempat rekreasi air terjun dengan ”pantai” pasirnya. ”Saat ini, SPP masih dalam proses pengembangan. Pembangunannya belum tuntas, tetapi pengunjung sudah banyak,” katanya.

Dengan biaya miring, jangan berharap menikmati kemewahan berlebih di sini. Air terjun memang jadi magnet utama bagi pengunjung. Suasana alami dan kesederhanaan di sekitar air terjun justru membuat tempat ini menawan.

Air terjun ini bisa menjadi alternatif menjanjikan, bahkan menjadi pilihan utama saat orang bosan dengan penuh sesaknya Puncak atau obyek wisata baru di kawasan Sentul, seperti di Jungle Land, Taman Budaya, dan Restoran Ah Poong yang telah termasyhur. Tertarik? Buktikan saja sendiri. (Ratih Prahesti/Neli Triana)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Etihad Airways Terbang ke Bali Pertama Kalinya per April 2024

Etihad Airways Terbang ke Bali Pertama Kalinya per April 2024

Travel Update
3 Tips Maksimalkan Promo Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023

3 Tips Maksimalkan Promo Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023

Travel Tips
Jelang Nataru, Tingkat Okupansi Hotel Naik 30 Persen di Aceh

Jelang Nataru, Tingkat Okupansi Hotel Naik 30 Persen di Aceh

Hotel Story
Super Air Jet Buka Rute Baru Batam-Pekanbaru-Padang per 20 Desember

Super Air Jet Buka Rute Baru Batam-Pekanbaru-Padang per 20 Desember

Travel Update
Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023 Beri Diskon Paket Umrah hingga Rp 2 Juta

Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023 Beri Diskon Paket Umrah hingga Rp 2 Juta

Travel Update
Bus Jawara di Tangerang Penuh Dipesan hingga Akhir Tahun

Bus Jawara di Tangerang Penuh Dipesan hingga Akhir Tahun

Travel Update
7 Hotel Dekat ICE BSD di Tangerang, Ada yang Punya Kolam Renang

7 Hotel Dekat ICE BSD di Tangerang, Ada yang Punya Kolam Renang

Hotel Story
Tips Dapat Cashback di Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023

Tips Dapat Cashback di Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023

Travel Tips
Oktober 2023, Orang Indonesia Paling Banyak Nginap di Hotel Bintang 3 di Jakarta

Oktober 2023, Orang Indonesia Paling Banyak Nginap di Hotel Bintang 3 di Jakarta

Hotel Story
Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023 Digelar Hari Ini, Ada Cashback hingga Rp 2,5 Juta

Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023 Digelar Hari Ini, Ada Cashback hingga Rp 2,5 Juta

Travel Update
Promo Tiket Pesawat Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023, Jakarta-Jeddah PP Rp 13 Jutaan

Promo Tiket Pesawat Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023, Jakarta-Jeddah PP Rp 13 Jutaan

Travel Update
Libur Nataru 2024, Tarif Jip Wisata Lava Tour Merapi Tidak Naik

Libur Nataru 2024, Tarif Jip Wisata Lava Tour Merapi Tidak Naik

Travel Update
Wisata ke Bandung Naik Kereta Cepat Whoosh, Turun di Stasiun Padalarang dan Stasiun Tegalluar

Wisata ke Bandung Naik Kereta Cepat Whoosh, Turun di Stasiun Padalarang dan Stasiun Tegalluar

Travel Update
Keindahan Pantai Kelapa Lima di Kupang yang Dikunjungi Presiden Jokowi

Keindahan Pantai Kelapa Lima di Kupang yang Dikunjungi Presiden Jokowi

Travel Update
Jalur Pendakian Gunung Rinjani Rencana Ditutup Awal 2024

Jalur Pendakian Gunung Rinjani Rencana Ditutup Awal 2024

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com