Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menebar Seni Nusantara di Kota Versailles, Perancis

Kompas.com - 18/01/2015, 11:52 WIB

Putu telah menetap sejak tahun 1981 di Perancis serta menjadi wanita Bali pertama yang menjelajahi Perancis selama bertahun-tahun. Putu lahir di Banjar Delod Peken, Tabanan, Bali pada tahun 1954. Sekarang ini  tinggal  bersama suami tersayang Thierry Sautelet, warga Perancis dan dikaruniai dua putra yaitu Christian dan Andrien yang sudah beranjak dewasa.

Putu mendirikan SJI dengan susah payah yang pada awalnya beranggotakan beberapa orang saja. Selanjutnya dengan motivasi serta materi seni yang bervariasi, Putu berhasil menarik dan menyatukan warga Indonesia untuk ikut belajar dan mempertunjukan kesenian nusantara. Jumlah awal anggota hanya 11 orang kini bertambah besar menjadi 55 orang pada tahun ini.

Mencintai Budaya Sendiri

Banyak di antara kita sudah melupakan kecintaan akan budaya sendiri. Terlebih lagi, mudahnya budaya asing diminati kalangan muda di Indonesia. Kita pun tidak berdaya dibuatnya. Sah-sah saja, budaya asing diapresiasi karena ada di antaranya memberikan warna baru dalam akulturasi budaya kita. Sebaliknya, warga asing berlomba-lomba mempelajari dengan serius sehingga mereka tidak saja mampu mempertunjukan tetapi mengambil inti sari nilai-nilai budaya kita. Mereka perdebatkan, didiskusikan, dipahami sehingga mereka juga mencintai Indonesia.

MADE AGUS WARDANA Penampilan penuh semangat ibu-ibu Indonesia usai membawakan berbagai tarian nusantara dalam acara Spectacle de danse Indonesie di Versailles, 30 km dari Paris, Minggu (11/1/2015).
Tinggal di luar negeri sambil mempertunjukan budaya nusantara berbeda jika kita  tinggal di negeri sendiri. Kerinduan akan kampung halaman sangat besar.  Keberanian menampilkan diri di atas panggung mengangkat rasa percaya diri. Tumbuhlah rasa persaudaraan di antara sesama warga Indonesia karena sering bertemu. Ini membawa signal positif terhadap kehidupan kita di negeri orang.

Dengan kata lain, marilah kita sayangi budaya kita sendiri, kita pelajari, kita tebarkan, kita lestarikan seperti apa yang telah dilakukan oleh Ibu-Ibu Indonesia Sekar Jagat Indonesia Perancis yang gigih dan kuat ini. (MADE AGUS WARDANA, penabuh gamelan tinggal di Belgia)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com