Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Setenar Kuta, Pantai Batu Sungu di Buleleng Begitu Molek

Kompas.com - 28/07/2015, 19:06 WIB
SINGARAJA, KOMPAS.com - Buleleng, kawasan utara Pulau Bali memang tidak sehingar-bingar kawasan selatan yang telah dipenuhi wisatawan. Jauh dari kerlap-kerlip, keriaan, dan padatnya hotel dan restoran khas pesisir selatan, tak membuat kawasan ini serta merta mati.

Pesisir utara Pulau Bali juga memiliki eksotisme tersendiri, yang tidak kalah, namun hanya belum banyak terekspos dari segi pariwisata. Satu di antaranya dapat ditemui di kawasan Pantai Batu Sungu yang terletak di Desa Les, Kecamatan Tejakula, Kabupaten Buleleng.

Suara debur ombak yang tidak terlalu kencang menjadi lagu alam yang terdengar ketika berada di sini. Aktivitas para warga desa pesisir ini termasuk anak-anak yang bermain lincah ke sana ke mari, akan menjadi pemandangan langka yang tidak ditemukan di perkotaan.

Kawasan pesisir yang terletak di sebelah timur Kabupaten Buleleng ini masih bisa dikatakan belum banyak dijamah oleh wisatawan. Suasana yang masih sepi, ditambah dengan kehidupan warga desa yang sederhana, bisa menjadikan kawasan ini sebagai salah satu destinasi wisata bagi mereka yang mencari liburan yang menenangkan.

Tak hanya itu, pesona alam yang disuguhkan di sini makin memikat kala senja. Momen matahari terbenam alias sunset pun tak kalah cantik dengan yang ada di pesisir selatan Pulau Bali ini.

Suasana sunyi yang hanya diiringi suara gemericik air laut disertai cahaya matahari temaram yang semakin lama semakin redup memberi kesan syahdu saat berada di sini.

“Belum banyak turis-turis yang datang ke sini, tapi sudah mulai ada yang berkunjung. Sesekali adalah wisatawan asing, tapi lebih sering dari orang Bali,” ujar Ketut Windra, satu di antara petani garam di Desa Les.

Tribun Bali/ Cisilia Agustina Siahaan Wisatawan tengah bersantai tepian Pantai Batu Sungu di Buleleng, kawasan pesisir utara Bali
Untuk menarik minat wisatawan datang ke kawasan ini, organisasi yang bernama Sea Communities pun mengadakan beberapa kegiatan eko wisata dalam rangka pelestarian alam pesisir di kawasan Desa Les.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com