Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Koo Siu Ling, Melacak Leluhur Melalui Makanan

Kompas.com - 10/01/2016, 08:23 WIB
”Wah bahasa Indonesia saya sudah setengah mati. Di keluarga saya berbahasa Belanda. Waktu di Indonesia belum stabil, saya dikirim ke Belanda. Waktu kecil saya juga belajar bahasa Jawa. Isih ngerti,” katanya. Ia mengaku meski lama berada di luar negeri seleranya masih terpelihara.

”Karena lidah saya sebenarnya tertinggal di sini. Logat Jawa saya juga masih keluar. Kadang bahasa Jawa juga masih keluar,” katanya. (ANDREAS MARYOTO)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com