Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bukit Pasir Bekas Tambang di Bintan yang "Instagenic"

Kompas.com - 20/05/2016, 07:10 WIB

Saat di gundukan pasir, cukup aman untuk berjalan ke sana-sini, juga mendaki dan menuruni bukit. Material pasir yang kasar tidak membuat gampang terpeleset.

Keindahan yang diberikan Bukit Pasir ini adalah relief yang dibentuk dari bekas tambang tersebut. Seolah-olah seperti di padang pasir yang luas.

Tak jarang ada yang betah sekadar duduk-duduk saja di gundukan tersebut atau memainkan kamera untuk swafoto dan memotret pemandangan sekitar.

Bukit Pasir dikelilingi oleh pepohonan dan semak yang tidak begitu tinggi. Di beberapa tempat juga tampak tumbuh rerumputan seperti ilalang-ilalang kering. Berada di lokasi itu cukup nyaman, meskipun anginnya tidak begitu kencang.

Baiknya datang pada saat pagi atau sore karena pada waktu siang akan terasa panas di Bukit Pasit. Apalagi sulit menemukan warung yang berjualan makanan dan minuman di sekitar daerah itu bila merasa lapar atau haus di siang terik.

"Karena orang menganggap ini bukan tempat wisata, tetapi bukan tidak mungkin bisa menjadi tempat wisata bila dibenahi dengan baik, karena orang menganggapnya bekas tambang saja, tapi malah banyak juga yang datang ke sini, termasuk pernah diekspos media nasional," celoteh Fatih.

Untuk datang ke Bukit Pasir Desa Busung datanglah menggunakan kendaraan pribadi. Belum ada transportasi umum ke sini.

Tidak sulit menemukan lokasinya karena berada persis di pinggir jalan. Jarak dari kota Tanjungpinang kurang lebih 47 kilometer atau kurang lebih memakan waktu 40-60 menit.
(Tribun Batam/Eliza Gusmeri)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Jalan Jalan
Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Jalan Jalan
Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Travel Update
Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Jalan Jalan
Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Travel Update
Arab Saudi Targetkan Lebih dari 2 Juta Kunjungan Turis Indonesia pada 2024

Arab Saudi Targetkan Lebih dari 2 Juta Kunjungan Turis Indonesia pada 2024

Travel Update
7 Hotel Dekat Stasiun Gambir, Mulai Rp 125.000

7 Hotel Dekat Stasiun Gambir, Mulai Rp 125.000

Travel Update
Wisata ke Arab Saudi Kini Bisa Pakai Visa Umrah

Wisata ke Arab Saudi Kini Bisa Pakai Visa Umrah

Travel Update
Promo Pameran Saudi Tourism Authority, Diskon Umrah hingga Rp 3 Juta

Promo Pameran Saudi Tourism Authority, Diskon Umrah hingga Rp 3 Juta

Travel Update
Wisatawan Nekat Kunjungi Tangga Haiku di Hawaii meski Sudah Ditutup

Wisatawan Nekat Kunjungi Tangga Haiku di Hawaii meski Sudah Ditutup

Travel Update
P'Narach Food and View, Resto dengan Konsep Unik di Kabupaten Semarang

P'Narach Food and View, Resto dengan Konsep Unik di Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
Bandara di Jepang Ini Tidak Pernah Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun

Bandara di Jepang Ini Tidak Pernah Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun

Travel Update
Air Terjun Dolo: Pesona Alam Lereng Gunung Wilis di Kabupaten Kediri

Air Terjun Dolo: Pesona Alam Lereng Gunung Wilis di Kabupaten Kediri

Jalan Jalan
5 Tempat Wisata Dekat Simpang Lima Semarang, Bukan Cuma Lawang Sewu

5 Tempat Wisata Dekat Simpang Lima Semarang, Bukan Cuma Lawang Sewu

Jalan Jalan
25 Hotel Terbaik di Dunia 2024 Versi TripAdvisor, Ada dari Indonesia

25 Hotel Terbaik di Dunia 2024 Versi TripAdvisor, Ada dari Indonesia

Hotel Story
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com