Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/06/2016, 10:38 WIB
EditorI Made Asdhiana

SEOUL, KOMPAS.com - Dari mendarat pagi pukul 08.30 di Incheon Airport, perjalanan ke Conrad Hotel Seoul pukul 10.30, Menteri Pariwisata Arief Yahya langsung One on One Meeting.

Tidak sempat menyelonjorkan kaki sekadar istirahat minum teh ginseng khas Korea Selatan, Menpar langsung menerima tamu non stop, dengan 8 pimpinan perusahaan satu per satu, hingga sore menjelang makan malam.

“Persoalan kritis mengapa wisman asal Korea rendah itu adalah akses! Direct flight Seoul ke Jakarta dan Denpasar sangat terbatas, dan semua full service! Tidak ada LCC, low cost carrier,” sebut Menpar Arief Yahya di Seoul, Kamis (2/6/2016).

Karena itu kesempatan bertemu muka dengan Presiden Jeju Air, Ken Choi dan GM Jeju Air, Park Hyuk itu menjadi istimewa.

“Kami tertarik terbang ke Manado karena bisa di-connect dari penerbangan kami ke Filipina. Ada dua hal yang harus kami tempuh dulu, pertama izin mendapatkan slot untuk mendarat di Manado. Kedua, kami harus punya mitra lokal, atau penerbangan Indonesia untuk bekerja sama,” kata Ken Choi, bos Jeju Air yang berdiri sejak 2005 itu.

Siaran pers Biro Hukum dan Komunikasi Publik Kemenpar kepada KompasTravel, Sabtu (4/6/2016) menyebutkan, Jeju Air adalah maskapai yang sahamnya dimiliki oleh Aekyung Group (81,7 persen) dan Pemerintah Provinsi Jeju (4,54 persen).

ARSIP BIRO HUKUM DAN KOMUNIKASI PUBLIK KEMENPAR Menteri Pariwisata Arief Yahya (kanan) melakukann one-on-one meeting dengan CEO Jeju Air, Kyu Nam Choi (kiri) di Hotel Conrad, Seoul, Korea Selatan, Kamis (2/6/2016).
Jeju Air lahir untuk menggenjot kunjungan wisatawan ke Jeju, dan sekarang sudah menerbangi China, Jepang, Filipina, Vietnam, Thailand, Hongkong, Taiwan, dan Guam. Di Filipina yang paling dekat dengan Manado, mereka bermitra dengan Cebu Air, maskapai lokal Filipina.

“Kalau kami dibantu untuk izin terbang, dan mitra sesama LCC, seperti Lion, kami tertarik mengembangkan penerbangan ke Manado,” ungkap Ken Choi.

Manado bisa menjadi pintu bagi wisman Korea yang diangkut oleh Jeju Air ini untuk menyebar ke destinasi lain di Indonesia. Cukup dengan penerbangan domestik.

Jeju Air bermarkas di Jeju City, dan terbang ke Seoul mendarat ke Gimpo International Airport. Dari Jeju ke Filipina itu sekitar 4 jam, dan jika dilanjut ke Manado, mungkin hanya 5 jam. Masih masuk akal untuk penerbangan langsung. “Oke, kami akan bantu dan follow up dari dua persoalan itu,” jawab Arief Yahya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

11 Tempat Liburan di Pangalengan, Ada Rumah Film “Pengabdi Setan”

11 Tempat Liburan di Pangalengan, Ada Rumah Film “Pengabdi Setan”

Jalan Jalan
Indahnya Panorama 360 Derajat di Menara Pandang Masjid Agung Madaniyah Karanganyar

Indahnya Panorama 360 Derajat di Menara Pandang Masjid Agung Madaniyah Karanganyar

Jalan Jalan
7 Fakta Tradisi Meugang di Aceh Jelang Idul Adha 

7 Fakta Tradisi Meugang di Aceh Jelang Idul Adha 

Jalan Jalan
Masjid Agung Madaniyah di Karanganyar yang Megah seperti Masjid Nabawi

Masjid Agung Madaniyah di Karanganyar yang Megah seperti Masjid Nabawi

Jalan Jalan
Syarat Naik Kapal Pelni per Juni 2023, Wajib Sudah Vaksin Booster

Syarat Naik Kapal Pelni per Juni 2023, Wajib Sudah Vaksin Booster

Travel Update
4 Tips ke Pameran Perlengkapan Outdoor INDOFEST 2023, Datang Pagi Hari

4 Tips ke Pameran Perlengkapan Outdoor INDOFEST 2023, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Apa Itu Penyakralan Air Berkah dalam Perayaan Waisak?

Apa Itu Penyakralan Air Berkah dalam Perayaan Waisak?

Travel Update
Ramainya INDOFEST 2023, Pengunjung Sampai Harus Antre Masuk Toko

Ramainya INDOFEST 2023, Pengunjung Sampai Harus Antre Masuk Toko

Travel Update
Perayaan Waisak Hari Kedua, Ada Pensakralan Air Berkah di Candi Mendut

Perayaan Waisak Hari Kedua, Ada Pensakralan Air Berkah di Candi Mendut

Jalan Jalan
Desa Wisata Kreatif Terong, Punya Tempat Wisata Bekas Tambang Timah

Desa Wisata Kreatif Terong, Punya Tempat Wisata Bekas Tambang Timah

Jalan Jalan
10 Tempat Liburan di Bogor, Banyak Destinasi Baru yang Hits 

10 Tempat Liburan di Bogor, Banyak Destinasi Baru yang Hits 

Jalan Jalan
Hari Kedua INDOFEST 2023, Perlengkapan Mendaki Gunung Masih Diburu

Hari Kedua INDOFEST 2023, Perlengkapan Mendaki Gunung Masih Diburu

Travel Update
Jam Buka Taman Surya di Surabaya yang Bisa Dikunjungi Masyarakat Umum

Jam Buka Taman Surya di Surabaya yang Bisa Dikunjungi Masyarakat Umum

Travel Tips
Indonesia Jadi Destinasi Wisata Halal Terbaik Dunia 2023

Indonesia Jadi Destinasi Wisata Halal Terbaik Dunia 2023

Travel Update
Harga Tiket Kapal Pelni Naik hingga 100 Persen per 1 Juli 2023

Harga Tiket Kapal Pelni Naik hingga 100 Persen per 1 Juli 2023

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+