JAKARTA, KOMPAS.com - Mid-Autumn Festival alias Moon Festival adalah perayaan kedua terpenting bagi warga Tionghoa, setelah tentunya Imlek. Moon Festival biasa digelar tiap hari ke-15 dan bulan ke-8 kalender China.
Di berbagai negara termasuk Indonesia, Mid-Autumn Festival dirayakan dengan berbagai cara. Salah satunya dengan menyantap mooncake (kue bulan).
Di China, perayaan Moon Festival sudah ada sejak ribuan tahun lalu tepatnya pada masa Dinasti Zhou (1046 SM - 256 Masehi). Pada waktu itu, masyarakat China menyembah bulan yang muncul pada pertengahan musim gugur. Mereka berdoa agar masa panen berjalan lancar dan hasil bumi melimpah.
Mengutip situs Discover China, Selasa (20/9/2016), kini Mid-Autumn Festival dirayakan oleh warga keturunan Tionghoa di seluruh dunia. Mereka biasanya berkumpul dengan keluarga dan menyantap mooncake dengan berbagai isian.
Di China, warga mengenakan pakaian tradisional dan melakukan upacara untuk menyembah bulan. Mereka menyalakan lilin berbentuk teratai, kemudian menghanyutkannya di sungai. Hal ini mereka lakukan sambil mengucap permintaan, biasanya tentang kehidupan dan rezeki.
*****
KompasTravel kembali menghadirkan kuis "Take Me Anywhere 2". Pemenang akan mendapatkan kesempatan liburan gratis yang seru ke Yogyakarta selama tiga hari dua malam.
Hadiah sudah termasuk tiket pesawat, transportasi lokal, hotel, konsumsi, dan beragam aktivitas seru selama di Yogyakarta. Juga raih kesempatan memenangkan hadiah smartphone. Klik link berikut: Cara Mudah Dapatkan Liburan Gratis di Yogyakarta Bareng "Take Me Anywhere 2"
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.