Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 31/10/2016, 09:26 WIB
|
EditorI Made Asdhiana

BADUNG, KOMPAS.com - Wisatawan asing termasuk anak-anak menikmati perayaan Halloween yang diselenggarakan di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali.

Seperti yang dilakukan bocah asal Australia bernama Andrew yang melukis wajahnya seperti topeng yang diinginkan. Dengan antengnya dia sabar dan ketika melihat hasilnya di kaca, langsung dia tersenyum.

(BACA: Malam Halloween, Berani Menginap di Kastil Drakula?)

"Oh bagus.. bagus.. saya suka. Papa.. saya suka," kata Andrew sedikit malu-malu di Bandara Ngurah Rai, Minggu (30/10/2016).

KOMPAS.com/SRI LESTARI Perayaan Halloween di Bandara Ngurah Rai, Bali, Minggu (30/10/2016).
Selain itu tampaknya anak-anak asing lainnya sambil menunggu keberangkatan penerbangan mencoba mainan yang ada di titik perayaan Halloween. Suka ria anak-anak wisatawan asing ini juga dirasakan oleh orang tuanya yang akan berangkat ke Singapura.

"Ya anak-anak senang sekali. Saya senang dan apresiasi pihak bandara yang memberi hiburan. Suami saya kan orang asing, dia juga merasa nyaman di Bali," kata Margareta asli Bandung.

Perayaan Halloween di Bandara Ngurah Rai bertema Scarecrow Villagers dengan berbagai ornamen-ornamen menyeramkan dan dipadukan dengan ornamen-ornamen khas Bali seperti Penjor dan Barong.

KOMPAS.com/SRI LESTARI Andrew, saat melukis wajahnya bergambar topeng kelelawar dalam merayakan Halloween di Bandara Ngurah Rai, Bali, Minggu (30/10/2016).
Acara yang berpusat di ruang tunggu terminal internasional dan domestik ini dilengkapi dengan berbagai acara menghibur seperti bermain Dart Voodoo, Buzz Wire dan Eating Eyes. Acara digelar sejak 29-30 Oktober 2016.

General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Yanus Suprayogi menyampaikan bahwa tujuan dari perayaan Halloween ini tak lain untuk menyambut wisatawan, baik wisatawan domestik atau mancanegara yang datang dan berangkat dari Bandara I Gusti Ngurah Rai.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+