"Tanah yang saya olah nggak luas cuma sepetak. Selain tani yang apa saja saya kerjakan yang penting halal," katanya.
Saat ditanya berapa biaya yang dia keluarkan untuk ikut Festival Ngopi Sepuluh Ewu, Bik Sari hanya tertawa dan berkata tidak pernah menghitungnya.
"Ini sudah tahun ketiga ikut acara ini. Ndak pernah saya hitung yang penting adalah persaudaraannya. Rukun. Kalau rezeki kan bisa dicari. Yang penting ikhlas," ujarnya.
Festival Ngopi Sepuluh Ewu adalah festival tahunan yang digelar Pemkab Banyuwangi. Pada festival tersebut sebanyak 10.000 cangkir lebih disuguhkan kepada pengunjung di Desa Adat Kemiren.
Ribuan cangkir kopi dihidangkan setiap rumah di sepanjang jalan utama Desa Kemiren, yang panjangnya mencapai 1,5 kilometer. Kopi kopi tersebut bisa dinikmati secara gratis oleh pengunjung yang datang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.