Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wakatobi, Keseimbangan Daratan dan Lautan

Kompas.com - 18/11/2016, 09:21 WIB

Forum itu adalah ajang pulang kampung bagi diaspora orang Tomia di mana pun mereka berada. Terakhir diselenggarakan pada 2015 lalu, yang merupakan penyelenggaraan keempat, dengan dihadiri lebih dari 700 orang.

Fokusnya terutama adalah pembangunan Desa Kulati dengan program terakhir berupa menara masjid yang dibangun hanya dalam tempo tiga bulan.

”Kebanyakan orang Tomia merantau sebagai pedagang di Maluku, Jawa, Papua,” kata La Ode Marwan, warga Desa Kulati yang juga seorang guru SD setempat.

Hal lain yang juga menjadi catatan dari desa tersebut ialah kesadaran yang relatif tinggi pada pendidikan. Nyaris di setiap rumah warga, pada dinding bagian dalam rumah mereka terpajang foto wisuda salah seorang anggota keluarga atau keturunan mereka.

Kesadaran relatif tinggi pada pendidikan ini menjadi indikator lain dari kecenderungan sifat keterbukaan sebagian besar warga, selain kesediaan untuk menerima orang asing untuk menginap sebagai wisatawan.

Dua hari di Kaledupa

Perjalanan lalu dilanjutkan ke Pulau Kaledupa. Kunjungan ke daratan Kaledupa ini dilakukan selain menemui Orang Bajo di kawasan Sampela yang berada di muka Pulau Kaledupa dan berseberangan dengan Pulau Hoga, di Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com