Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Libur Imlek, Gunungkidul Dipadati Wisatawan

Kompas.com - 30/01/2017, 10:23 WIB

GUNUNGKIDUL, KOMPAS.com - Puluhan ribu wisatawan mengunjungi obyek wisata pantai di Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, selama libur Tahun Baru Imlek 2017.

Sekretaris Dinas Pariwisata (Dispar) Gunungkidul Hary Sukmono di Gunungkidul, Minggu (29/1/2017), mengatakan sejumlah obyek wisata di Kabupaten Gunungkidul dipadati wisatawan mulai dari kawasan Nglanggeran hingga kawasan pantai.

"Data wisatawan yang masuk ada 30.120 pengunjung. Obyek wisata Sri Getuk 1.520 orang dan desa wisata Nglanggeran mencapai 1.615 orang," kata Hary.

Ia mengatakan jumlah kunjungan wisatawan tersebut menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) mencapai Rp 260.264.500. Jumlah tersebut belum termasuk Goa Pindul.

"Retribusi Desa Wisata Bejiharjo datanya belum masuk, perkiraan tidak jauh beda saat liburan lebih dari 1.000 orang," katanya.

KOMPAS.com / Wahyu Adityo Prodjo Para wisatawan menaiki anak tangga menuju Embung Nglanggeran yang berlokasi di Desa Nglanggeran, Patuk, Gunung Kidul, Yogyakarta, Minggu (23/8/2015). Wisatawan harus menaiki anak tangga selama hampir 10 waktu ntuk dapat mencapai Embung Nglanggeran.
Ia mengatakan libur Imlek tidak ada atraksi khusus menyambut wisatawan. Saat ini untuk atraksi masuk ke Dinas Kebudayaan. Sementara untuk kunjungan pada Minggu (29/1/2017) diperkirakan sudah normal dengan kunjungan pantai sekitar 10 ribuan orang.

"Kalau hari ini (Minggu) kemungkinan normal, jika ada peningkatan paling tidak begitu besar," katanya.

Hary mengatakan selama 2017, pihaknya ditargetkan memperoleh PAD Rp 25 miliar. Sementara untuk total kunjungan selama 2016 sebanyak 2.992.897 orang, dengan total Pendapatan Asli Daerah 2016 Rp 24.247.748.425 atau mencapai 104,7 persen dari target Rp 23,2 miliar.

Saat libur Imlek, obyek wisata Goa Pindul di Desa Nejiharjo, Kecamatan Karangmojo dipenuhi wisatawan. Ribuan wisatawan dari berbagai daerah sudah memadati obyek wisata susur goa dengan menggunakan ban bekas ini sejak pagi hari.

Membeludaknya wisatawan mengakibatkan mereka harus rela menunggu selama berjam-jam untuk bisa menikmati keindahan Goa Pindul.

KOMPAS/MOHAMMAD HILMI FAIQ Mengambang di atas ban, menyusuri Goa Pindul.
Tidak hanya itu saja, wisatawan terpaksa berdesak-desakan dengan pengunjung lain agar bisa segera masuk ke Goa Pindul.

Suasana Goa Pindul yang penuh dikeluhkan oleh wisatawan. Mereka berharap agar pengelola bisa memperhatikan kenyamanan para wisatawan yang berkunjung.

"Lebih baik dibatasi yang masuk tetapi suasananya bisa nyaman, kalau seperti ini bagaimana pengunjung bisa nyaman," kata wisatawan asal Boyolali, Agus Prihatin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Batu Jonggol Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Lokasi

Gunung Batu Jonggol Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Lokasi

Jalan Jalan
Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

Travel Update
5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

Travel Tips
Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Travel Update
4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

Travel Tips
KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Travel Update
Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Travel Tips
Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Travel Tips
Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Travel Update
Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Travel Update
Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Travel Update
Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut 'Flare' di Gunung Andong

Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut "Flare" di Gunung Andong

Travel Update
Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com