Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perempuan Pejuang Bakau dari Alor

Kompas.com - 22/03/2017, 12:05 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

Marta kini fokus merawat 'buah hatinya', bakau yang juga mendatangkan rezeki baginya. Satu kantung semai bakau dihargai Rp 7.500 sehingga menambah rezeki ia dan anggota Kelompok Cinta Persahabatan lainnya.

Site Coordinator WWF Indonesia Seram Seas, Tutus Wijanarko mengatakan kini pelestarian bakau oleh Kelompok Cinta Persahabatan juga didorong untuk menjadi pariwisata yang berkelanjutan.

"Sudah dilakukan dua atau tiga kali perjalanan wisatawan dengan partner WWF, Jelajah Biru. Wisatawan diajak untuk, melakukan penanaman bakau.  Sistemnya seperti adopsi bakau, lewat bakau mereka bisa berdonasi. Ini juga bentuk kontribusi masyarakat terhadap suaka alam karena laut daerah sini juga masuk sebagai wilayah konservasi," kata Tutus. 

BACA: Menikmati Surga di Selat Pantar, Alor

Marta Sendiri berharap bakau yang ditanam oleh Kelompok Cinta Persahabatan bisa menjadi seperti hutan bakau di Bali.

"Saya suka sekali saat saya berkunjung ke Bali. Kalau orang lain bisa buat seperti itu, kita pasti bisa begitu juga. Walau banyak tantangan, kita tetap maju," ungkap Marta. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com