Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejumlah Pelaku Pariwisata Indonesia Diberikan Penghargaan

Kompas.com - 28/09/2017, 19:03 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah pelaku pariwisata Indonesia diberikan apresiasi oleh Kementerian Pariwisata dalam ajang bertajuk Apresiasi Pesona Destinasi Pariwisata Indonesia (APDPI) 2017.

Acara ini sekaligus menjadi penutup Rapat Koordinasi Nasional III-2017 yang berlangsung pada 26-27 September 2017.

"Acara malam apresiasi ini juga sekaligus untuk memperingati Hari Pariwisata Dunia tahun ini dengan tema yang ditetapkan oleh UNWTO adalah Sustainable Tourism, a Tool for Development," ujar Menteri Pariwisata Arief Yahya dalam malam APDPI di Jakarta, Rabu (27/9/2017).

Adapun penghargaan untuk Indonesia Sustainable Tourism Awards 2017 diberikan sesuai kategori. Termasuk pengelola hotel ramah lingkungan (green hotel), pengelola homestay serta Community Based Tourism (CBT), pengelola destinasi yang dinilai telah berkomitmen menerapkan prinsip-prinsip pariwisata berkelanjutan (ISTA), Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis), dan pemenang sayembara desain restoran Nusantara.

Sedangkan dalam kategori Ekonomi, penghargaan diraih oleh Desa Wisata Nglanggeran di Gunungkidul, Yogyakarta sebagai juara satu. Disusul oleh Casa Nemo di Sabang, Aceh; Desa Wisata Penting Sari di Cangkringan, Sleman, Yogyakarta; dan Desa Wisata Arborek di Raja Ampat, Papua Barat sebagai juara harapan.

Dalam kategori Tata Kelola, penghargaan diberikan kepada Banyan Tree Resort Bintan, Plataran L'Harmonie Buleleng, Bali; Taman Safari Indonesia, dan Lembah Harau yang masing-masing mendapat urutan juara pertama, kedua, ketiga, dan juara harapan satu.

Untuk kategori Budaya, Desa Wisata Penglipuran di Bali dipilih sebagai juaranya. Kemudian disusul oleh Jiwa Jawa Bromo di Probolinggo, Jawa Timur; Museum Blanco Renaissance di Ubud, Bali; dan Wisata Alam & Budaya Toraja Utara, Sulawesi Selatan.

Kemudian untuk kategori Lingkungan, Desa Wisata Pemuteran di Buleleng adalah juaranya. Disusul oleh Taman Simalem Resort di Tanah Karo, Sumatera Utara; Desa Wisata Malasari Halimun Salak di Sukabumi, Jawa Barat; dan Desa Wisata Gubugklakah di Malang, Jawa Timur.

Pemeran dalam video Wonderful Indonesia: The Journey to A Wonderful Indonesia, David John Schaap dan Widika; penyanyi Wonderful Indonesia, Rossa; dan bintang video pariwisata, Pevita Pearce masing-masing menerima penghargaan khusus.

"Lagu ini (Pesona Indonesia sebagai persembahan saya untuk negara. Aku deg-degan karena ini sudah ada yang menyanyikan (Pesona Indonesia). Saya sudah berusaha lebih populer," kata Rossa saat menerima penghargaan.

Video promosi Wonderful Indonesia yang dibintangi David dan Widika sendiri telah mendapat dua penghargaan dalam UNWTO Tourism Video Competition 2017 yang digelar di Chengdu, China beberapa waktu lalu.

"Bangga sekali sih kaya kerja kerasa sebagai tim, semua duka cita kita yg dihadapin selama sebulan lebih di jalan senang, sakit, sedih, happy, kita sangat kuat dalam bilang itu, lihat hasil itu kaya tak ada kata-kata yang bisa describe hasil kerja keras kita dapat penghargaan," jelas Widika.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Travel Update
Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Travel Update
Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Travel Tips
Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jalan Jalan
7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

Travel Tips
Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Travel Tips
Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Travel Update
Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Travel Update
Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Travel Update
Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Travel Tips
Layanan Shower and Locker Dekat Malioboro, Personelnya Bakal Ditambah Saat 'Long Weekend'

Layanan Shower and Locker Dekat Malioboro, Personelnya Bakal Ditambah Saat "Long Weekend"

Travel Update
Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Hotel Story
3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

Travel Tips
Mengenal Subak Jatiluwih yang Akan Dikunjungi Delegasi World Water Forum 

Mengenal Subak Jatiluwih yang Akan Dikunjungi Delegasi World Water Forum 

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com