Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gemar Nongkrong? Yuk, Mampir ke 5 Gerai Hits di Jogja

Kompas.com - 28/10/2017, 13:17 WIB
WIENDA PUTRI NOVIANTY,
I Made Asdhiana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com -  Setelah lelah mengelilingi spot-spot wisata di Yogya, restoran dan kafe menjadi tempat persinggahan yang pas untuk melepas lapar dan haus. Nongkrong pun tak terelakan karena restoran dan kafe yang satu ini dijamin bikin Anda betah berlama-lama sambil mengobrol

Penasaran? Berikut KompasTravel himpun lima restoran yang cocok bagi Anda yang gemar nongkrong :

1. Kafe Lawas 613

Kafe Lawas 613 adalah salah satu tempat yang ramai didatangi anak muda untuk makan ataupun sekadar bercengkrama menghabiskan waktu. Lokasinya adalah di Jalan Prawirotaman II Nomor 613, tepatnya di bagian depan Adhisthana Hotel.

(Baca juga : Kedai Bakmi Berkonsep Kafe di Jakarta, Cocok untuk Nongkrong)

Kafe dua lantai ini menyuguhkan tempat yang unik, perpaduan gaya retro dikombinasikan dengan furnitur yang terkesan lawas dan retro. Kafe Lawas ini selalu ramai dikunjungi saat malam. Desain restorannya yang kekinian menjadi daya tarik kalangan anak muda.

Interior Kafe Lawas 613 berupa susunan jendela kayu ala Potato Head di Bali ini menjadi keunikan tersendiri. Kafe Lawas 613 berada di Jalan Prawirotaman II Nomor 613, Yogyakarta.
KOMPAS.COM/ADHIKA PERTIWI Interior Kafe Lawas 613 berupa susunan jendela kayu ala Potato Head di Bali ini menjadi keunikan tersendiri. Kafe Lawas 613 berada di Jalan Prawirotaman II Nomor 613, Yogyakarta.
Kafe dua lantai ini memang terlihat unik, di lantai pertama terdapat beberapa tempat duduk dari kayu yang terkesan lawas, tanpa cat pelitur. Anda bisa memesan hidangan yang Anda mau di open bar kafe ini.

(Baca juga : Ngopi di Kafe Tak Harus Mahal, Coba Gerai Kopi Baru Ini)

Di lantai kedua yang berkonsep semi outdoor biasanya menjadi favorit pengunjung yang ingin berkumpul sambil makan. Pilihan furnitur kayu tanpa pelitur dipadukan dengan sofa berwarna abu-abu menambah kesan lapang dan nyaman.

Bagi Anda yang penasaran ingin mampir ke restoran ini , Anda dapat merogoh kocek yang cukup terjangkau. Untuk makanan berat Anda bisa menikmati mulai dari harga Rp 25.000.

2. Il Tempo Del Gelato

Para pencinta gelato pasti akan senang jika mampir tempat ini. Il Tempo Del Gelato,  kafe khusus gelato yang berlokasi di Jalan Prawirotaman ini selalu tampak ramai setiap harinya.

(Baca juga : Siapa Bilang Makanan di Kafe Tidak Enak? Coba ke Sini)

Kafe ini menyuguhkan variasi puluhan rasa es krim khas Italia, mulai dari rasa buah hingga kreasi rasa populer lainnya.

Berbagai pilihan rasa es krim bisa dinikmati di Il Tempo del Gelato, Jalan Prawirotaman, Yogyakarta. 
KOMPAS.COM/ADHIKA PERTIWI Berbagai pilihan rasa es krim bisa dinikmati di Il Tempo del Gelato, Jalan Prawirotaman, Yogyakarta.
Berbagai pilihan rasa mulai dari rasa cokelat dan buah hingga rasa unik seperti cinnamon, nutella, matcha tea, ginger, hazelnut praline, hingga lemongrass. Selain gelato, Anda bisa memilih sorbet yang juga disuguhkan oleh Il Tempo Del Gelato.

Jika ingin memesan dua rasa gelato dalam satu cone, Anda cukup membayar Rp 25.000 untuk menikmati di toko mungil berdesain industrial ini.

3. Restoran Honje

Restoran yang terletak di Jalan Margo Utomo ini merupakan bangunan cagar budaya dua lantai yang disulap menjadi restoran yang unik. Di lantai pertama, Anda akan menemui ruangan showroom untuk produk tas rajut dengan merek Dowa.

Memasuki lantai dua, pengunjung akan disuguhkan restoran dengan dua pilihan ruang, yaitu indoor dan outdoor. Kombinasi ubin dengan penataan furnitur yang penuh warna menambah keistimewaan restoran berkonsep fine dining ini.

Bagi Anda yang ini menikmati sore bersama keluarga, lokasi di luar ruangan terasa nyaman dan lapang. Jika tertarik, silakan pilih meja di teras dengan pemandangan langsung ke Tugu Yogyakarta.

Suasana luar ruangan yang santai dan penuh warna ini dapat dinikmati di Restoran Honje, Jalan Margo Utomo no 125 Yogyakarta.KOMPAS.COM/ADHIKA PERTIWI Suasana luar ruangan yang santai dan penuh warna ini dapat dinikmati di Restoran Honje, Jalan Margo Utomo no 125 Yogyakarta.
Pilihan menu pun beragam, mulai dari menu western, menu Indonesia, hingga menu khas Honje. Dengan harga menu makanan mulai dari Rp 30.000, Anda bisa menikmati suasana santai di restoran yang buka sejak pukul 11.00 hingga pukul 23.00.

4. Restoran Lokal

Betuliskan “Jogjakarta” dengan pola warna warni tentu menjadi daya tarik dari Restoran Lokal. Restoran yang beralamat di Jalan Jembatan Merah Nomor 104C ini selalu ramai didatangi pengunjung terutama kalangan muda.

Makanan yang disajikan di restoran ini terdiri  dari makanan lokal, makanan Asia, hingga western.

Gita mengakui, meskipun banyak menu western tetapi koki berusaha untuk menggunakan bahan-bahan lokal untuk diolah agar harga makanan bisa terjangkau kantong mahasiswa. Restoran ini beroperasi mulai dari pukul 6.30 pagi hingga 11 malam setiap harinya.

Restoran Lokal yang beralamat di Jalan Jembatan Merah nomor 104C, Gejayan, Yogyakarta ini memiliki interior berkonsep rustic industrial.KOMPAS.COM/ADHIKA PERTIWI Restoran Lokal yang beralamat di Jalan Jembatan Merah nomor 104C, Gejayan, Yogyakarta ini memiliki interior berkonsep rustic industrial.
5. Sellie Coffee

Kedai kopi yang beralamat di Jalan Gerilya Nomor 822 atau lebih dikenal dengan Jalan Prawirotaman II, Yogyakarta, ini menjadi salah satu lokasi tempat Rangga dan Cinta bertemu di AADC 2.

Jika selama ini kedai kopi identik dengan gaya modern minimalis dengan mesin kopi yang cukup mahal, kedai yang satu ini mencoba menghadirkan konsep lama yakni kopi tubruk.

Kopi favorit pengunjung adalah kopi yang berasal dari Gayo, Toraja, Papua, dan Flores, termasuk kopi dari lereng Merapi dan kopi dari Menoreh.

Kedai kopi ini tampak mungil saat dilihat dari bagian depan, tetapi penempatan kaca bening sebagai jendela membuat ruangan terasa lebih lega dan luas.

Sellie Coffee menjadi salah satu lokasi syuting film AADC2 tempat Rangga dan Cinta berbincang-bincang setelah lama tak bertemu.KOMPAS.com/Adhika Pertiwi Sellie Coffee menjadi salah satu lokasi syuting film AADC2 tempat Rangga dan Cinta berbincang-bincang setelah lama tak bertemu.
Selaras dengan penyajian kopi yang menggunakan cara tradisional, dinding ruangan Sellie Coffee sengaja dibuat dengan anyaman bambu bercat putih sehingga memberikan kesan tradisional, tetapi tetap artistik. Beberapa lukisan karya seniman Kota Gudeg juga menghiasi dinding kedai ini.

Bagi Anda yang ingin mengunjungi kedai ini untuk bernostalgia dengan Rangga dan Cinta, tak perlu khawatir merogoh kocek terlalu dalam karena harga sajian di kedai kopi ini sangat terjangkau, mulai dari Rp 5.000 hingga Rp 20.000.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com