Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Provinsi Maluku Utara Siapkan Pesona Kie Raha Mengguncang Dunia

Kompas.com - 14/03/2018, 09:53 WIB
Muhammad Irzal Adiakurnia,
I Made Asdhiana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Provinsi Maluku Utara yang terkenal dengan keindahan bawah lautnya, tahun ini menyiapkan 33 agenda pariwisata.

Calendar of Event (CoE) Provinsi Maluku Utara 2018 tersebut diluncurkan di Gedung Sapta Pesona, Kementerian Pariwisata, Jakarta, Selasa (13/3/2018) malam.

Baca juga : Menikmati Panorama Kota Ternate dari Atas Danau Laguna

Peluncuran ke-33 agenda tersebut dihadiri oleh Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya bersama juga Plt. Gubernur Maluku Utara H. Muhammad Natsir Thaib.

Festival Tidore 2017 di Kepulauan Tidore, Maluku Utara dimulai sejak 29 Maret 2017 hingga acara puncak pada 12 April 2017.ARSIP KEMENPAR Festival Tidore 2017 di Kepulauan Tidore, Maluku Utara dimulai sejak 29 Maret 2017 hingga acara puncak pada 12 April 2017.
Rangkaian acara dalam kalender wisata selama satu tahun tersebut mengangkat taglinePesona Kie Raha Mengguncang Dunia’, yang berarti pesona empat kawasan kerajaan yang ada di Maluku Utara, bisa mengguncang dunia.

"Tahun ini tiga dari ke 33 event-nya Maluku Utara masuk jadi top 100 Calendar of Event Nasional," ujar Arif Yahya dalam sambutannya di acara tersebut.

Baca juga : Kaya Budaya, Sejarah, dan Bahari, Datanglah ke Tidore!

Tiga acara wisata unggulan nasional tersebut ialah Festival Teluk Jailolo, Festival Tidore, dan Festival Kora-kora. Menpar berharap ketiganya bisa jadi contoh dan parameter ke 30 acara lainnya.

Peserta ritual Sigofi Ngolo di Jailolo, Halmahera Barat, Maluku Utara, Jumat (30/5/2014).KOMPAS.COM/I MADE ASDHIANA Peserta ritual Sigofi Ngolo di Jailolo, Halmahera Barat, Maluku Utara, Jumat (30/5/2014).
"Ketiga unggulan ini sudah dikurasi oleh para kurator, dilihat ketepatan waktunya, konsistensinya, juga cultural and comercial value-nya. Harus jadi contoh," ungkap Arief Yahya.

Muhammad Natsir Thaib mengatakan tahun ini Maluku Utara menargetkan kunjungan 11.000 wisatawan mancanegara (wisman) dan 350.000 pergerakan wisatawan nusantara (wisnus). Tahun ini Dinas Pariwisata Maluku Utara, mencatatat ada 2000 kunjungan wisman.

Wisatawan mancanegara mengunjungi Benteng Tolucco di Ternate, Maluku Utara, Selasa (15/4/2014). Benteng yang dibangun oleh Francisco Serao pada 1540 ini juga sering disebut Benteng Holandia atau Santo Lucas. KOMPAS IMAGES/RODERICK ADRIAN MOZES Wisatawan mancanegara mengunjungi Benteng Tolucco di Ternate, Maluku Utara, Selasa (15/4/2014). Benteng yang dibangun oleh Francisco Serao pada 1540 ini juga sering disebut Benteng Holandia atau Santo Lucas.
Ia berharap dengan adanya 33 agenda wisata di daerahnya, akan bisa meningkatkan kunjungan wisatawan. Juga berdampak pada kenaikan pendapatan per kapita, masyarakatnya.

Menpar Arief Yahya mengingatkan, Maluku Utara telah memiliki Morotai, yang masuk dalam 10 destinasi prioritas "Bali Baru". "Jangan disia-siakan, harus semakin serius membangun unsur 3A (atraksi, amenitas, dan aksesibilitas) dalam meningkatkan daya saing destinasi," katanya.

Pulau Dodola Besar dan Pulau Dodola Kecil di Kabupaten Morotai, Maluku Utara, yang tersambung dengan jembatan pasir putih saat air laut surut.ANTARA FOTO/HAFIDZ MUBARAK A Pulau Dodola Besar dan Pulau Dodola Kecil di Kabupaten Morotai, Maluku Utara, yang tersambung dengan jembatan pasir putih saat air laut surut.
"Event yang merupakan bagian dari atraksi wisata, menjadi unsur penting untuk mendatangkan wisatawan, kemudian diikuti tersedianya amenitas yang memadai antara lain akomodasi hotel serta kemudahan aksesibilitas khususnya konektivitas penerbangan, yaitu bandara," ujar Arief.

Menpar menambahkan, keempat kerajaan di Maluku Utara, yaitu Ternate, Tidore, Bacan, dan Jailolo sudah dikenal dunia sejak Abad XIII sebagai sumber rempah dunia. Sisi sejarah tersebut lah yang jadi salah satu keunggulan Maluku Utara menarik wisatawan, selain keindahan bawah lautnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

Travel Tips
Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Travel Update
4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

Travel Tips
KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Travel Update
Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Travel Tips
Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Travel Tips
Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Travel Update
Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Travel Update
Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Travel Update
Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut 'Flare' di Gunung Andong

Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut "Flare" di Gunung Andong

Travel Update
Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Travel Tips
Taman Burung-Anggrek di Papua: Lokasi dan Harga Tiket Masuk

Taman Burung-Anggrek di Papua: Lokasi dan Harga Tiket Masuk

Travel Update
5 Air Terjun di Probolinggo, Ada Air Terjun Tertinggi di Jawa

5 Air Terjun di Probolinggo, Ada Air Terjun Tertinggi di Jawa

Jalan Jalan
4 Festival di Hong Kong untuk Dikunjungi pada Mei 2024

4 Festival di Hong Kong untuk Dikunjungi pada Mei 2024

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com