Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menikmati Festival Wonderful Indonesia di Pantai Motadikin Malaka

Kompas.com - 27/08/2018, 10:10 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi


Tarian ini biasanya dilakukan oleh beberapa penari pria dengan menggunakan pedang dan penari wanita menggunakan Tihar atau gendang kecil sebagai atribut menarinya.

Selanjutnya, pertunjukan tari berganti dengan atraksi musik suling bambu yang dibawakan oleh puluhan anak-anak sekolah asal Kecamatan Sasitamean, Malaka.

Sekretaris Daerah Kabupaten Malaka, Donatus Bere mengatakan, event seperti ini diharapkan mampu mendidik masyarakat di Kabupaten Malaka, untuk meningkatkan diri berdaya cipta menghasilkan produk-produk pariwisata.

Malaka, lanjutnya, harus mampu menggali potensi sendiri terutama destinasi pariwisatanya untuk diangkat ke tingkat global.

"Kalau daerah mau maju, maka harus mampu kembangkan potensi pariwisatanya. Kemenpar telah memilih Pantai Motadikin, sebagai daerah perbatasan Indonesia dengan Timor Leste untuk mencapai target jumlah kunjungan wisman," kata Donatus.

Kementerian Pariwisata telah menetapkan target jumlah kunjungan wisman tahun ini sebesar 17 juta wisman dan meningkat menjadi 20 juta wisman pada 2019. Untuk mencapai target tersebut, berbagai upaya telah dilakukan termasuk promosi pariwisata di daerah perbatasan dengan negara lain.

Jumat (24/8), Kementerian Pariwisata menyelenggarakan festival bertajuk Wonderful Indonesia di Pantai Motadikin yang berada di Kabupaten Malaka, Nusa Tenggara Timur (NTT). Acara dimulai pukul 8 pagi yang diawali dengan senam bersama dipandu oleh instruktur profesional.Dok. Kementerian Pariwisata Jumat (24/8), Kementerian Pariwisata menyelenggarakan festival bertajuk Wonderful Indonesia di Pantai Motadikin yang berada di Kabupaten Malaka, Nusa Tenggara Timur (NTT). Acara dimulai pukul 8 pagi yang diawali dengan senam bersama dipandu oleh instruktur profesional.

Asisten Deputi Pengembangan Pemasaran I Regional III Kementerian Pariwisata Ricky Fauzi mengatakan, tahun ini ada empat event Crossborder yang diselenggarakan di NTT.

Empat event itu yakni Festival Crossborder Atambua pada 27-28 Juli lalu, Festival Musik Cross Border Malaka 23-24 Agustus, Festival Musik Crossborder di Atambua yang bersamaan dengan Festival Fulan Fehan di Atambua pada Oktober mendatang, dan Konser Musik Crossborder di Timor Tengah Utara pada November nanti.

"Event pendukung lainnya seperti Festival Wonderful Indonesia ini tentunya akan semakin meningkatkan jumlah kunjungan wisman sehingga mampu mencapai target 20 juta kunjungan wisman pada 2019,” ujar Ricky Fauzi.

Target wisman pada 2018 mencapai 17 Juta kunjungan. Untuk wilayah crossborder sendiri ditargetkan memberi sumbangan sebanyak 6,1 juta kunjungan wisman. "Sedangkan untuk target wisman crossborder di NTT sebanyak 1,6 Juta di 2018," kata Kepala Bidang Pemasaran Area I Regional III di Deputi Pengembangan Pemasaran I Kementerian Pariwisata, Hendry Noviardi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com