Menurut Siti kepada KompasTravel di Labuan Bajo, Rabu (17/10/2018), saat ini dia fokus menjalankan usaha produksi Kukih Serabe. Selain menerima pesanan, Siti juga melakukan promosi kue ini dari kantor ke kantor maupun rumah-rumah sekitar lingkungannya.
Siti menuturkan niat awal dia berbisnis Kukih Serabe berangkat dari pertanyaan wisatawan tentang apakah makanan khas masyarakat setempat.
Dari pertanyaan wisatawan dan wartawan dari Jakarta, dia berhasrat mengolah makanan khas Manggarai Barat. Selain bertujuan meningkatkan taraf perekonomian keluarganya, Siti ingin kuliner khas ini tetap lestari.
Ada pun Dewi Arsianti asal Solo, Jawa Tengah yang merupakan salah satu staf Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Manggarai Barat memuji cita rasa kuliner ini saat mencicipi Kukih Serabe buatan Siti.
"Kandungan tepung berasnya bercampur dengan gula merahnya membuat semakin nikmat,” ujar Dewi.
Demikin juga Alfrida Hoal asal Kupang, juga salah satu staf Beppeda Manggarai Barat memuji Kukih Serabe ini. "Rasanya yang alami dan tanpa pengawet membuat makin ketagihan untuk memakannya," katanya.