Pengelola juga telah membangun semacam menara pandang untuk memfasilitasi pengunjung yang ingin berfoto. Mereka bisa naik menara pandang ini dan berfoto dengan latar belakang pemandangan Air Terjun Kedung Kandang yang bertingkat.
Pengunjung bisa langsung berfoto atau menikmati suasana air terjun sembari mengusir lelah setelah berjalan dari area parkiran. Aliran air terjun yang tidak terlalu deras membuat siapa pun bisa bermain air di sini.
Tidak ketinggalan, alunan suara air terjun juga sangat mendamaikan ketika didengarkan. Berteduh di bawah pohon sembari menikmati semilir angin dan alunan suara air terjun benar-benar mampu mengusir rasa lelah usai perjalanan.
Jika berani, pengunjung bisa menjelajah setiap tingkat air terjun. Telah tersedia jalan naik di antara bebatuan. Ada pula tangga dan tali yang bisa digunakan untuk menaiki setiap tingkat air terjun.
Meski berada di tengah hamparan persawahan, pihak pengelola dari Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Nglanggeran telah melengkapi fasilitas untuk pengunjung dengan membangun toilet atau kamar mandi.
Tarif tiket masuk Air Terjun Kedung Kandang juga sangat terjangkau, yakni hanya Rp 7.000 saja. Jam buka air terjun ini adalah dari pagi hingga pukul 16.00 WIB. Sekitar pukul 17.00 wisatawan sudah harus meninggalkan area air terjun karena belum adanya penerangan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.