Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mampir ke Kudus, Ini 5 Destinasi Wisata Wajib Dikunjungi

Kompas.com - 02/05/2019, 12:30 WIB
Mico Desrianto,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Kudus merupakan salah satu Kabupaten di Jawa Tengah (Jateng) yang memiliki ragam jenis destinasi wisata.

Mulai dari wisata bertemakan alam, sejarah hingga yang menjadi ikonik yaitu wisata religinya.

Jika Anda memiliki rencana ke Kudus, jangan lewatkan mengunjungi lima obyek wisata berikut:

Masjid Menara Kudus

Berada di Kelurahan Kauman, Kecamatan Kudus, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Masjid Menara Kudus memiliki tampilan yang berbeda dengan masjid pada umumnya.

Itu karena menara yang berdiri menjulang di sebelah tenggara masjid bentuknya menyerupai bangunan candi khas Jawa Timur. Semakin mencolok berkat konstruksi susunan batu merah yang tertata rapih.

Menilik sejarahnya, masjid ini didirikan oleh Sunan Kudus atau Sayyid Ja'far Shadiq Azmatkhan pada tahun 1549 Masehi. Selain memiliki bentuk yang unik, tersirat makna mendalam saat membangun Masjid Menara Kudus.

Diwartakan Kompas.com (14/06/2018), makna yang dimaksud adalah perwujudan sikap "tepa selira" atau tenggang rasa pada masa itu.

Hal tersebut terjadi seirama dengan gaya dakwah Sunan Kudus yang menekankan sisi kearifan lokal dengan mengapresiasi terhadap budaya setempat dan berusaha menyesuaikan diri demi memasuki masa kejayaan Hindu-Budha.

Taman Sardi

Jika Anda sedang jengah dengan rutinitas perkotaan yang padat, berkunjung ke Taman Sardi Kudus merupakan langkah yang tepat.

Berada di Desa Kajar, Kecamatan Dawe, kabupaten Kudus, obyek wisata satu ini menawarkan sensasi relaksasi menenangkan karena memiliki konsep menyatu dengan alam.

Di Taman Sardi, Anda bisa memandangi hamparan alam yang indah dari ketinggian.

Beragam fasilitas bagi pecinta alam pun tersedia disini, mulai dari outbound hingga camping. Tak ketinggalan di Taman Sardi juga memiliki spot foto yang membuat cantik feed sosial media Anda.

Brown Canyon

Tak ada yang menduga jika bekas lokasi tambang di Desa Tanjungrejo, Kecamatan Kekulo, bertansformasi menjadi tempat yang saat ini membuat orang berbondong-bondong datang. Mereka berswa foto dengan latar tersebut.

Brown Canyon memiliki udara yang segar, tanah bukitnya seperti hamparan sahara, pemandangan alam yang asri serta kumpulan gundukan bukit yang memanjakan mata.

Waktu terbaik mengunjungi Brown Canyon adalah pada sore hari, banyak wisatawan rela menunggu demi menikmati matahari terbenam di sana.

Makan Sunan Kudus

Bagai sayur tanpa garam, berkunjung ke Kudus tak lengkap rasanya jika tak mampir ke makam Sunan Kudus. Salah satu destinasi yang menjadi inti dari paket wisata religi yang berada di Kota Kretek tersebut.

Berada persis dibelakang Menara Masjid Kudus, makam salah satu dari Walisongo tersebut ramai didatangi oleh peziarah yang datang dari penjuru nusantara. Terlebih menjelang dan saat Ramadhan.

Di tempat ini kerap digelar beragam tradisi, seperti tradisi Buka Luwur dimana masyarakat berebut Nasi Uyah Asem yang dipercaya dapat mendatangkan keberkahan. Tradisi ini dilakukan setiap 10 Muharram.

Tak tertinggal, wisatawan juga dapat mengenali sejarah dengan melihat barang-barang peninggalan Sunan Kudus.

Museum Kretek

Destinasi terakhir yang patut untuk dikunjungi ketika sedang berada di Kudus adalah Museum Kretek. Diresmikan pada 1986, museum ini konon disebut-sebut sebagai Museum Kretek satu-satunya di dunia.

Maka jangan heran, tempat ini menjadi destinasi buruan wisatawan lokal dan mancanegara.

Melihat sejarahnya, hadirnya Museum Kretek ini sebagai representasi Kudus sebagai asal muasal rokok kretek Indonesia.

Wisatawan yang berkunjung dapat menambah wawasan soal sejarah perkembangan kretek di Indonesia. Mulai alat pembuatan, tokoh-tokoh yang berjasa sampai diorama sejarah kretek.

Paduan obyek wisata tersebut menjadi satu paket menarik yang dapat meninggalkan kesan mendalam bagi siapapun yang berkunjung ke Kudus. Belum lagi pada 25 Agustus 2019 akan ada Tiket.com Kudus Relay Marathon.

Digelar untuk kedua kalinya, Lomba Marathon yang digagas Tiket.com ini menawarkan beragam keseruan bagi para runners. Mengingat lomba ini membutuhkan kerja sama kelompok untuk melewati garis finish.

Selain kategori Relay Marathon, event ini juga turut membuka kategori half marathon 5K, 10K, dan Kids Fun Run dengan total hadial lebih dari 180 juta rupiah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com