Artinya, hingga 2024 destinasi wisata tersebut masih menjadi prioritas pemerintah.
“Kami harapkan Danau Toba menjadi pilihan berwisata, selain Bali, atau menjadi Bali baru,” tutur Lokot.
Baca juga: 2 Siswi Asal Jakarta Arungi Danau Toba Sejauh 135Km dengan Kayak
Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya menegaskan, Danau Toba menjadi andalan sektor pariwisata untuk mendatangkan lebih banyak wisatawan mancanegara (wisman).
Oleh karena itu, potensi Danau Toba dan kawasan sekitarnya akan terus digali.“Kami ingin menghadirkan sesuatu yang baru agar wisatawan bisa tertarik untuk datang,” ujar dia.
Kabid Pengembangan Destinasi Area I Kemenpar Wijanarko menambahkan, Kemenpar memang sedang membuat indikator untuk memperkuat Danau Toba sebagai destinasi papan atas.
Acuannya, ia melanjutkan, menggunakan 3A (aksesibilitas, atraksi, amenitas).
“Aksesibilitas, misalnya. (Bandara) Silangit memang baru satu flight internasional, tapi kalau nasional sudah banyak. Amenitasnya juga begitu. Semua kami pantau," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.