Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Tips Menyimpan Daging agar Awet dan Tahan Lama

Kompas.com - 10/08/2019, 19:15 WIB
Silvita Agmasari,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Idul Adha biasanya ramai dengan pembagian daging kurban. Nah, daging kurban dapat disimpan di lemari es jika memang belum ingin diolah atau dirasa terlalu banyak.

Untuk menyimpan daging merah seperti daging sapi dan kambing, ada beberapa kiat untuk tetap menjaga kualitasnya.

Seperti kiat menyimpan daging dari Fakultas Peternakan (Fapet) Universitas Gadjah Mada (UGM). Tidak cuma daging merah, aneka jenis daging unggas juga dapat menggunakan cara penyimpanan berikut ini:

1. Lihat warna daging

Daging merah segar, tidak berlendir, dan memiliki bau khas daging adalah tanda daging dalam kondisi segar dan dapat disimpan dalam waktu yang lama.

Apabila daging mengalami perubahan warna, daging berarti tidak dapat disimpan lama di lemari es atau bahkan tak layak konsumsi. Perhatikan dengan seksama kualitas daging.

Daging berwarna gelap bisa disebabkan ternak kurang istirahat sebelum dipotong, sehingga memengaruhi warna dan keempukan daging.

2. Potong kecil kecil

Sebelum dimasukkan ke kulkas, disarankan daging dipotong-potong sesuai takaran konsumsi. Jangan menyimpan dalam ukuran besar-besar.

Jadi ketika akan mengolah daging dalam porsi kecil, tidak perlu mengeluarkan semuanya.

3. Simpan dalam plastik food grade, hindari kantong kresek

Masukan daging yang telah dipotong potong ke plastik transparan yang tergolong food grade dengan lapisan penutup.

Hindari menggunakan kantong kresek apalagi yang berwarna-warni. Jika tidak ada plastik cobalah wadah plastik dengan tutup rapat.

4. Pisahkan daging dan jeroan

Pemisahan ini dilakukan karena jeroan lebih cepat rusak dibandingkan daging, sehingga disarankan untuk menyimpan di plastik dan freezer yang berbeda.

“Jeroan dan daging harus disimpan dalam freezer yang berbeda untuk menghindari adanya kontaminasi silang. Meskipun daging disimpan dalam wadah yang berbeda tetapi masih dalam satu freezer, akan terjadi kontaminasi silang,” terang Kepala Laboratorium Ilmu dan Teknologi Daging Fakultas Peternakan UGM, Jamhari.

5. Suhu yang tepat untuk menyimpan daging

Daging yang disimpan di kulkas bagian refrigerator dapat bertahan 3-4 hari.

Di dalam freezer pada temperatur di bawah -180C daging dapat bertahan hingga enam bulan dengan tidak terjadi perubahan dari sisi nutrien.

Jamhari menuliskan, temperatur -18 derajat celcius, menyebabkan seluruh air di dalam daging membeku sehingga tidak dapat dimanfaatkan mikrobia untuk tumbuh.

6. Lakukan tahapan suhu untuk menyimpanan dan mengeluarakan daging

Setelah hewan dipotong, akan terjadi kontraksi atau ‘rigor mortis' pada daging. Sebaiknya, kontraksi ini ditunggu hingga daging tidak tegang (keras), kemudian daging dimasukkan ke dalam lemari es.

Daging dimasukkan ke dalam kulkas secara bertahap, yaitu diletakkan di lemari es bagian refrigerator terlebih dahulu selama 24 jam.

Kemudian, pindahkan daging ke dalam freezer. Hal ini untuk menghindari temperature shock yang dapat menyebabkan daging alot.

Selanjutnya, ketika mengeluarkan daging dari kulkas, juga disarankan untuk dilakukan secara bertahap.

Pertama, pindahkan daging dari freezer ke bagian refrigerator lemari es dan biarkan sampai mencair. Setelah itu, keluarkan daging dari bagian refrigerator dan daging dapat dimasak.

7. Jangan memasukan kembali daging beku yang telah encer

Jamhari tidak menganjurkan untuk memasukkan kembali ke dalam kulkas daging beku yang sudah dikeluarkan hingga cair. Dalam kondisi seperti ini mikrobia semakin banyak dan akan mempercepat proses pembusukan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com