Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 13/09/2019, 11:06 WIB
Yana Gabriella Wijaya,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Kunjungan wisatawan mancanegara ke Sulawesi Utara meningkat setiap tahunnya. Hal ini diungkapkan oleh Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey dalam acara Rakornas Kementerian Pariwisata Indonesia, Rabu (11/9).

Baca juga: 5 Wisata di Sulawesi Utara, Bintang Baru Pariwisata Indonesia Versi Jokowi

"Kunjungan wisata ke Sulawesi Utara meningkat terus enggak pernah turun pertama tahun 2016 kita cuma 60 ribu pengunjung, tahun 2017 87 ribu pengunjung, 2018 127 ribu pengunjung," kata Olly Dondokambey.

"Sekarang 2019 kita mencapai target sampai sekarang terhitung 200 ribu pengunjung," tambahnya.

Hal tersebut tidak lepas dengan strategi promosi yang dilakukan pemerintah daerah Sulawesi Utara.

Keindahan Taman Laut Bunaken di Manado, Sulawesi Utara.Shutterstock Keindahan Taman Laut Bunaken di Manado, Sulawesi Utara.

Pemerintah Daerah Sulawesi Utara melakukan promosi ke Negeri Tirai Bambu itu dengan menawarkan sebagai lokasi syuting drama serial di Sulawesi Utara.

"Strateginya promosi, promosi secara langsung saya mengundang operator di sana (China) sekaligus mengumpulkan wartawan di sana dan kelompok pemerhati sinetron dan film di sana untuk melakukan syuting di Manado sehingga mereka promosinya secara langsung muncul di stasiun televisi yang ada di Cina," kata Olly Dondokambey.

Baca juga: Mengintip Wisata Tersembunyi di Destinasi Super Prioritas Likupang

"Jadi saya tidak mengeluarkan biaya promosi yang besar mereka sendiri yang mempromosikan alam Sulawesi Utara dan situasi budaya dan kondisi kuliner di Sulawesi Utara,"paparnya.

Nilai manjur dan tidak mengeluarkan biaya yang besar. Strategi ini akan digunakan terus dan mengundang lebih banyak penggarap serial drama dari Cina dan Korea.

"Dengan kita menginformasikan destinasi-destinasi yang begitu indah di Sulawesi Utara sehingga mereka tertarik di pulau-pulau. Saya undang artis-artis korea film Korea untuk syuting di sana," ungkap Olly Dondokambey.

Baca juga: 5 Tempat Wisata di Manado dan Sekitarnya, dari Danau hingga Pantai

Dilansir dari Tribun Manado, selama awal tahun 2019 hingga pertengahan tahun wisatawan asal China itu terus bertambah.

Berdasar data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulut, rincian kunjungan wisman Tiongkok, berturut-turut Januari 10.190 orang, Februari 10. 262 orang, Maret 9. 548 orang, April 10. 196 orang, Mei 8. 626 orang dan Juni 7. 128 orang.

Baca juga: 3 Agenda Wisata untuk Liburan ke Sulawesi Utara Tahun 2019

Walaupun sudah mencapai target wisatawan yang pergi ke Sulawesi Utara itu, Olly Dondokambey menyampaikan tantangan dan harapan bagi wisata di Sulawesi Utara.

Ia mengungkapkan dorongan pemerintah pusat juga sangat penting dalam membangun pariwisata di Sulawesi Utara.


"Tantangan bagi kita regulasi, regulasi dukungan pemerintah pusat harus betul-betul mendukung penuh progam ini kalau tidak didukung penuh dan tidak diberikan suatu regulasi yang mempermudah segala sesuatu maka akan menghambat pembangunan," Jelasnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

3 Perbedaan MRT dan BTS di Bangkok, Wajib Tahu

3 Perbedaan MRT dan BTS di Bangkok, Wajib Tahu

Jalan Jalan
Panduan Lengkap ke Pameran Repatriasi di Galeri Nasional Indonesia

Panduan Lengkap ke Pameran Repatriasi di Galeri Nasional Indonesia

Travel Tips
India Peringkat 6 Negara Penyumbang Turis Asing Terbanyak ke Indonesia

India Peringkat 6 Negara Penyumbang Turis Asing Terbanyak ke Indonesia

Travel Update
5 Tips Wisata ke Umbul Sigedang-Kapilaler di Klaten, Datang Pagi

5 Tips Wisata ke Umbul Sigedang-Kapilaler di Klaten, Datang Pagi

Travel Tips
7 Museum di Jakarta yang Instagramable buat Liburan Akhir Tahun 

7 Museum di Jakarta yang Instagramable buat Liburan Akhir Tahun 

Jalan Jalan
Intip Isi Pameran Repatriasi di Galeri Nasional Indonesia, Ada Apa Saja?

Intip Isi Pameran Repatriasi di Galeri Nasional Indonesia, Ada Apa Saja?

Jalan Jalan
4 Tips Berkunjung ke Pameran Repatriasi, Registrasi Online Dulu

4 Tips Berkunjung ke Pameran Repatriasi, Registrasi Online Dulu

Travel Tips
14 Aturan Berkunjung ke Pameran Repatriasi, Boleh Memotret di Area Tertentu

14 Aturan Berkunjung ke Pameran Repatriasi, Boleh Memotret di Area Tertentu

Travel Update
Pengalaman Berkunjung ke Pameran Repatriasi, Lihat Pusaka Pangeran Diponegoro

Pengalaman Berkunjung ke Pameran Repatriasi, Lihat Pusaka Pangeran Diponegoro

Jalan Jalan
10 Kota Termurah di Dunia 2023, Mana Saja?

10 Kota Termurah di Dunia 2023, Mana Saja?

Travel Update
Harga Tiket dan Jam Buka Umbul Sigedang-Kapilaler di Klaten

Harga Tiket dan Jam Buka Umbul Sigedang-Kapilaler di Klaten

Travel Update
3 Wisata sambil Olahraga Alam Bebas di Bangka, Akses Dekat ke Bandara

3 Wisata sambil Olahraga Alam Bebas di Bangka, Akses Dekat ke Bandara

Travel Update
5 Aktivitas di Pantai Klotok Wonogiri, Main Air hingga Naik ATV

5 Aktivitas di Pantai Klotok Wonogiri, Main Air hingga Naik ATV

Travel Tips
10 Kota Termahal di Dunia, Peringkat 1 dari Negara Tetangga Indonesia 

10 Kota Termahal di Dunia, Peringkat 1 dari Negara Tetangga Indonesia 

Travel Update
5 Aktivitas di Pameran Repatriasi, Lihat Arca dan Ambil Majalah Gratis

5 Aktivitas di Pameran Repatriasi, Lihat Arca dan Ambil Majalah Gratis

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com