Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Repot Mengupas Salak? Nikmati 4 Jenis Olahan Salak Ini

Kompas.com - 22/10/2019, 10:30 WIB
Yana Gabriella Wijaya,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sempat ramai di media sosial, istri konglomerat Ardi Bakrie ternyata tidak tahu bagaimana cara mengupas salak.

Di instastory milik @ardibakrie Nia Ramadhani bahkan mengatakan jika membuka salak dengan menggunakan pisau.

Hal ini sontak menjadi perbincangan warganet dan sempat menjadi trending topik di Twitter.

Baca juga: Tak Bisa Kupas Salak, Nia Ramadhani: Pakai Pisau?

Mengupas buah salak memang sesuatu pekerjaan yang tidak boleh dianggap sepele. Jika tidak hati-hati maka kulit salak bisa membuat tangan terluka saat berusaha mengupasnya.

Sebenarnya cara mengupas buah dengan julukan snake fruit ini relatif mudah. Pertama pegang salak dengan bagian mengerucut ada di atas.

Lalu cari bagian ujung atas yang sedikit kopong. Tekan ke belakang dengan ibu jari (jangan dengan kuku). Lalu kupas kulitnya dengan hati-hati. Jika sudah terkupas semua, buah salak yang manis, renyah dan berair ini siap kamu santap.

Baca juga: Trending, Nia Ramadhani Ternyata Tak Tahu Cara Kupas Salak

Selain disantap langsung, buah yang pohonnya penuh dengan duri ini juga bisa dijadikan variasi makanan yang patut kamu coba.

Jadi jika kamu seperti Nia yang tidak tahu cara mengupas salak atau sekadar malas mengupasnya, bisa nikmati aneka makanan olahan berbahan dasar si buah manis bersisik ini, berikut ini.

1. Sambal Salak

Orang Indoneisa tidak lengkap jika makan tak pakai sambal. Namun bagaimana dengan sambal salak? Hidangan ini menjadi bisnis bagi Shelly, perempuan asal Bekasi menjadi hidangan anti mainstrem, yakni sambal salak.

Baca juga: Salaku, Sambal Salak Buatan Rumah Khas Bekasi

Salaku merupakan usaha dari perempuan 47 tahun ini yang mengenalkan sambal salak ke masyarakat luas. Awal mula usahanya, olahan salaknya ini berbentuk brownies dan kue kering. Namun, justru pelanggannya malah meminta olahan salaknya dibuat jadi produk lain.

Ia mengaku harus menenak dulu tekstur salah yang sedikit keras dan rasanya manis sehingga dapat mengolahnya menjadi sambal. Bahannya ialah dari rawit merah, tanpa cabai keriting dan bawang putih dan ditambahkan ebi.

Ketika melewati proses pemasakan, rasa manis salaknya akan berkurang sebenarnya, tapi akan muncul rasa khas. Ketik sudah jadi akan ada perpaduan pedas, gurih dengan potongan salak yang sudah dimasak.

 

2. Teh Kulit Salak

Agro wisata Warung Kebung Salak (WKS) Salatiga menawarkan minuman yang tak lazim yaitu teh dari kulit salak. Teh yang menggunakan bagian kulit salak ini wujudnya sama dengan teh-teh pada umumnya. Berwarna coklat namun tak begitu pekat.

Baca juga: Sensasi Minum Teh Kulit Salak di Tengah Kebun Salak

Laili Musyarofah (37) pemilik WKS, kulit buah salak bisa dibikin sebagai minuman yang nikmat dan tentunya menyehatkan.

Berdasarkan pengetahuanya yang ia dapat dari dunia digital kulit salak memiliki segudang kegunaan dalam tubuh.

Dengan mengolah kulit salah menjadi teh, kata Laili, bisa mencegah dan mengatasi berbagai jenis penyakit. Antara lain sembelit, tekanan darah tinggi dan mengobati ambeien.

Ia juga meyakini dalam kulit salak ditemukan beberapa zat yang bermanfaat, di antaranya kalori, fosfor, kalsium, vitamin B, air, karbohidrat serta zat besi. Dengan mengonsumsi teh kulit salak ini maka kita sudah memperoleh berbagai mineral yang diperlukan tubuh.

 

3. Keripik Salak

Keripik Salak di Karangasem, Bali.KOMPAS.COM/NI LUH MADE PERTIWI F Keripik Salak di Karangasem, Bali.

Di Kabupaten Karangasem, Bali, keripik andalan daerah ini adalah keripik salak. Bukan pisang atau nangka, salak menjadi bahan dasar pembuatan keripik yang terkenal dari Karangasem itu.

Nyoman Suketi, salah satu produsen keripik salak di Karangasem menawarkan kripik sala dengan tekstur tebal dan juga renyah. Rasa sepat terasa pada gigitan di keripik ini tetapi rasa manis juga menintas disetiap gigitannya.

 

4. Manisan Salak

Baca juga: Manisan Mulia Sari, Manisan Legendaris di Cianjur Sejak Tahun 1950-an

Manisan salak sering dijumpai di beberapa daerah di Indonesia. Manisan dengan buah salah memang memiliki cita rasa yang sangat manis tetapi juga asin dari garam yang dicampurkan dalam proses pengolahan manisan. Manisan salak memiliki tekstur yang cukup keras dan renyah.

Rasanya sangat segar dan cocok jika dijadikan camilan pada siang hari atau dicampur dengan ulekan sambal yang menambah pedas manisan satu ini.

Proses pembuatannya cukup sederhana, buah salak yang dikupas dan dibelah menjadi dia bagian direndam dalam air gula yang sudah diberi garam sedikit lalu didiamkan selama 1 minggu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com