Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liburan Natal, Wisata Religi 6 Gereja Kuno di Jakarta

Kompas.com - 25/12/2019, 14:50 WIB
Yana Gabriella Wijaya,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi

Organ menghasilkan suara yang yang berasal dari alat pompa dan tanpa listrik. Gereja GPIB Immanuel berada di Jalan Medan Merdeka Tim., Gambir, Jakarta Pusat.

3. Gereja Santa Theresia


Gereja di bawah lindungan Santa Theresia ini merupakan salah satu generasi Gereja Katolik pertama di Jakarta. Gereja ini terletak di Jalan Gereja Theresia, Menteng, Jakarta Pusat.

Pada tahun 1930 kota Batavia diperluas dengan mengembangkan kawasan Menteng dan Gondangdia. Umat Katolik yang tinggal di dua kawasan itu harus berjalan kaki cukup jauh bila akan mengikuti misa di Gereja Katedral.

Pengurus Gereja Katedral lalu mencari lahan sampai akhirnya ditemukan sebidang tanah di Jl. Soendaweg (sekarang Jl. Gereja Theresia) untuk dibangun Gereja Katolik.

Tahun 1933, arsitek J. Th. Van Oyen ditugaskan pengurus Gereja Katedral Jakarta untuk membangun gedung gereja St.Theresian. Gereja tersebut dibangun tanpa tiang penyangga di tengah-tengah agar altar dapat terlihat dari segala arah.

Baca juga: Sejarah Gereja Santa Theresia Jakarta, Tak Lepas dari Gereja Katedral

Gereja bergaya Eropa ini selesai dibangun pada tahun 1934. Gereja dengan atap yang tinggi dan tidak memiliki penyangga menambah sejuk area dalam gereja.

Dalam gereja dihiasi dengan jendela kaca yang warna-warni, sehingga saat cahaya menembus masuk akan menghasilkan cahaya berbeda-beda.

Gereja Theresia mempunyai 3 pintu. Di atas setiap pintu terdapat jendela besar. Jendela besar di atas pintu utama menggambarkan St.Theresia.

Sementara di atas pintu samping menggambarkan St.Ignatius de Loyola (pendiri Serikat Jesus) dan St. Fransiscus Xaverius (pelindung Misi).

Di belakang altar pun terdapat jendela yang ukurannya lebih kecil dari jendela-jendela yang disebutkan di atas.

Jendela-jendela ini berjumlah 13 di mana yang ditengah menggambarkan Yesus dan kanan kirinya menggambarkan ke dua belas Rasul.

4. Gereja Santa Maria De Fatima

Altar di Dalam Gereja Santa Maria De FatimaKompas.com / Gabriella Wijaya Altar di Dalam Gereja Santa Maria De Fatima

Sekilas, gereja ini seperti vihara empat ibadah bagi pemeluk agama Buddha. Jika memasuki kawasan ini, kamu akan disambut dengan warna merah, kuning dan emas.

Baca juga: Gereja Santa Maria de Fatima di Glodok, Bangunan Gereja Mirip Klenteng

Dua patung macan yang khas dengan ornamen vihara berjejer di depan pintu masuk gereja. Gereja dengan atmosfer oriental ini berdiri di kawasan Glodok, Jakarta Barat.

Kawasan tersebut dikenal sebagai salah satu kawasan pecinan atau China Town di Jakarta.

Gereja Santa Maria de Fatima adalah sebuah gereja Katolik yang mempertahankan gaya bangunan khas Fukien atau Tiongkok Selatan. Gereja unik ini termasuk sebagai Cagar Budaya pada tahun 1972.

Konstruksi kayu, ukiran, warna merah dan emas, yang merupakan simbol warna khas Tionghoa mendominasi setiap sudut gereja, tak terkecuali pada altar gereja.

Empat pilar kayu yang berwarna merah berdiri menopang bagian altar. Di atasnya terdapat ukiran lukisan dari kayu yang mempelihatkan peristiwa Yesus disalib di Gunung Golgota.

Bagian mimbar untuk romo memimpin misa juga terdapat ukiran kayu yang khas Tionghoa.

5. Gereja Sion

Gereja SionKompas.com / Gabriella Wijaya Gereja Sion

Gereja yang sudah menginjak umur 324 tahun ini berada di Jalan Pangeran Jayakarta 1, pertemuan Jalan Pangeran Jayakarta dan Mangga Dua Raya, Jakarta Barat.

Peletakan batu pertama pada 19 Oktober 1693 dan selesai dibangun 23 Oktober 1695. Pada zaman itu dikenal dengan nama Portugese Buitenkerk yang artinya “Gereja Portugis di Luar”.

Dulunya, di luar tembok itu para tawanan VOC yang merupakan orang-orang Portugis merasa membutuhkan gereja untuk tempat beribadah.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

Travel Tips
Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Travel Update
8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

Travel Tips
Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com