Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisata Kuliner Terbaru di Banyuwangi, Oling River Food

Kompas.com - 29/12/2019, 12:08 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ni Luh Made Pertiwi F.

Tim Redaksi

KOMPAS.com Banyuwangi punya tempat wisata baru yang bisa kamu kunjungi untuk mengisi liburan akhir tahun. Tempat wisata bernama Olling River Food ini cocok untuk kamu yang doyan berwisata kuliner.

Restoran Oling River Food ini berada di tepi sungai Dam Limo, Desa Tegaldlimo, Kecamatan Tegaldlimo, Banyuwangi.

Seperti dikutip dari Suryatravel.tribunnews.com, ada berbagai macam makanan olahan ikan yang bisa dinikmati di restoran ini. Salah satunya adalah ikan sidat atau yang disebut oleh masyarakat setempat sebagai oling.

Baca juga: 5 Tips Berwisata ke De Djawatan Hutan Lord of The Rings di Banyuwangi

Ikan sidat yang disajikan di Oling River Food sudah dimasak sedemikian rupa menggunakan beberapa bumbu masak tradisional.

Pengunjung pun bisa mencicipi ikan sidat dengan rasa khas sembari menikmati pemandangan air sungai yang jernih.

Untuk menu ikan sidat sendiri, tempat wisata kuliner tersebut memiliki sebuah menu spesial bernama Ungkepan Oling.

“Warga Dam Limo mengajak wisatawan untuk merasakan sensasi menikmati Unagi dengan cita rasa khas Indonesia di sebuah areal dam di pinggir sungai yang bersih,” kata Asisten Administrasi Umum Daerah Kabupaten Banyuwangi Guntur Priambodo, dilansir dari SuryaTravel, Jumat (27/12/2019).

Apabila kamu ingin berkunjung ke sini namun kehabisan menu ikan sidat, tempat wisata kuliner ini juga menyediakan aneka makanan lain seperti ayam pedas, ikan pari pedas, dan sate kerang. Dengan begitu, kamu tetap bisa menikmati keindahan sungai Dam Limo.

Jika kamu ingin mencoba jajanan tradisional, kamu akan menemukan cenil, lupis, putu ayu, dan getuk. Bahkan, kamu juga bisa membeli es dawet dan es kelapa muda di sana.

Olling River Food buka setiap hari Sabtu dan Minggu. Untuk hari Sabtu, tempat tersebut buka mulai dari pukul 15:00 – 21:00 WIB. Sementara di hari Minggu, kamu bisa berkunjung mulai dari pukul 09:00 – 16:00 WIB.

Baca juga: Wisata Banyuwangi Tak Hanya Kawah Ijen, Ada TN Alas Purwo

Demi menjaga keasrian lingkungan sekitar, para pedagang di Olling River Food dilarang menyajikan makanan dan minuman menggunakan plastik. Mereka menggantinya dengan daun pisang, piring lidi, dan anyaman bambu.

Tempat wisata kuliner ini terletak tepat di jalur menuju Taman Nasional Alas Purwo. Maka tidak akan mengherankan jika Olling River Food akan dipenuhi oleh wisatawan yang baru berkunjung ke sana maupun yang akan ke Taman Nasional Alas Purwo.

Artikel ini telah tayang di Tribunsuryatravel.com dengan judul Banyuwangi Oling River Food, Sensasi Kuliner Makan Sidat di Tepi Sungai Jernih, https://suryatravel.tribunnews.com/2019/12/28/banyuwangi-oling-river-food-sensasi-kuliner-makan-sidat-di-tepi-sungai-jernih?page=all. (Penulis:Haorrahman/Editor: Wiwit Purwanto)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com