Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/03/2020, 09:15 WIB
Syifa Nuri Khairunnisa,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berencana untuk "menyulap" Hotel Patra Comfort, Jakarta untuk menampung orang dalam pengawasan (ODP) virus corona.

Rencana mengubah fungsi hotel yang kosong karena banyaknya pembatalan pemesanan akibat pandemi corona ini disambut baik oleh netizen di media sosial, salah satunya Twitter.

Tagar #HotelBUMNUtkCorona sempat masuk trending di Indonesia dengan sekitar 2.500 cuit soal ini.

Baca juga: Intip Hotel Patra Comfort Jakarta, Bakal Jadi Pusat Isolasi Corona?

"Melawan corona itu memang butuh sinergi luar biasa dari semua elemen bangsa. Tapi gila nih keren pengorbanannya. Demi kemanusiaan, hotel BUMN bakal disulap jadi rumah sakit penanganan corona. Salam 2 jempol. #HotelBUMNUtkCorona," cuit salah satu netizen Andhikatirta lewat akun @dikazidane.

Ada juga komentar dari Surya Andari dengan akun @andari_surya.

"Corona dicegah dengan tindakan bukan dengan cuitan muncrat muncrat provokasi, salut pak Erick sedikit bicara langkah nyata #HotelBUMNUtkCorona".

Sementara itu Sunny Noona lewat akun @sunnynoona_ berkomentar, “Ini harus diikuti oleh hotel lain untuk membantu menangani masyarakat #HotelBUMNUtkCorona”

"Saat virus corona mulai masif menyebar, pasien mulai membludak. RS mulai penuh. Di saat seperti inilah mau tidak mau harus ada yang direlakan, seperti kerelaan BUMN yang mengubah #HotelBUMNUtkCorona," cuit akun Mayy dengan akun @myyfa28.

Netizen bernama Rizwan Hendi lewat akun @Rizwan29_ juga melontarkan pujian untuk Menteri Erick Thohir.

"Betul. Ini kerja nyata pak @erickthohir. Semangat pak. #HotelBUMNUtkCorona”

Kamar Deluxe Twin Hotel Patra Comfort JakartaDok. Instagram Hotel Patra Comfort Jakarta Kamar Deluxe Twin Hotel Patra Comfort Jakarta
Rencana Erick Thohir ini sejalan dengan beberapa wacana untuk mengubah hotel menjadi tempat perawatan ODP atau pasien virus corona di berbagai negara.

Salah satunya adalah yang diungkapkan oleh grup hotel Best Western Great Britain (BWGB).

Grup hotel ini mempertimbangkan untuk menjadikan hotel-hotel mereka yang kosong untuk dijadikan “rumah sakit” sementara.

Baca juga: Gunung Bromo dan Semeru Tutup Sementara untuk Cegah Virus Corona

Selain di Eropa, rencana ini juga mulai dipertimbangkan di Amerika Serikat dan negara-negara lainnya.

Masa ini jadi krisis yang cukup berat bagi industri hotel dan pariwisata di seluruh dunia. pembatalan pemesanan hotel meningkat secara signifikan dalam satu bulan terakhir.

Tidak hanya itu, jumlah pemesanan pun jauh menurun untuk periode Maret hingga Juli menurut Best Western Britain CEO Rob Paterson seperti dilansir dari The Caterer.

Baca juga: Tunda Liburan Kamu, Saatnya Cegah Penyebaran Virus Corona

Selain mengubah Hotel Patra Comfort jadi tempat isolasi, ada juga Rumah Sakit Pertamina Jaya yang telah menyediakan ruangan untuk pasien corona.

Nantinya, operasional seluruh bagian dari rumah sakit dan hotel yang telah diubah jadi pusat perawatan ODP dan pasien corona akan dipegang oleh 10 dokter spesialis, 8 dokter umum, dan 3 perawat terlatih.

Ikuti peliputan dari hari ke hari tentang wabah ini dalam Liputan Khusus Wabah Virus Corona dan Indonesia Positif Terinfeksi Virus Corona di Kompas.com.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com