Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Museum di Italia Kembali Dibuka, Terapkan Protokol New Normal

Kompas.com - 27/05/2020, 09:40 WIB
Nabilla Ramadhian,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi

Sumber artnet

 

Angka pengunjung dan strategi bergantung pada museum. Pameran Raphael menjual tiket secara daring.

Sebuah kelompok yang terdiri dari enam pengunjung akan dibawa oleh petugas menuju ke dalam galeri dengan interval lima menit yang sudah diatur sedemikian rupa (staggered).

Baca juga: 21 Hal yang Bisa Buat Turis Kena Denda sampai Penjara di Italia

Setiap kelompok akan mendapatkan pertunjukan sekali dalam seumur hidup selama 80 menit.
Sementara di Galleria Borghese yang dibuka Selasa, mereka akan mengizinkan kunjungan selama 120 menit bagi 80 orang dalam satu waktu.

“Tuntutan ini sebenarnya memberi peluang untuk mengapresiasi keindahan museum dengan kedamaian,” ujar museum tersebut melalui sebuah pernyataan.

Untuk Patrizia Sandretto Re Rebaudengo, museum yang didanai secara pribadi, dibuka pada 18 Mei dan hanya mengizinkan 15 pengunjung dalam satu waktu.

Kalung sebagai bagian dari protokol new normal

Cathedral of Santa Maria del Fiore, katedral gothic abad ke-13 yang diperkirakan akan buka pekan ini, akan memberi sebuah perangkat kepada pengunjung.

Baca juga: 4 Destinasi Wisata Wajib Dikunjungi di Italia Selain Roma

Perangkat tersebut akan memberitahu mereka saat mereka tidak melakukan jaga jarak. Perangkat tersebut merupakan kalung yang dipakai oleh pengunjung.

Setiap sebelum pemakaian, perangkat akan didisinfeksi terlebih dahulu. Saat digunakan, kalung akan berkedip (flash) dan bergetar jika pengunjung berdekatan satu sama lain.

Ilustrasi museum - Keramaian di Gallery of the Statues di museum Pio Clementino, Vatikan.SHUTTERSTOCK Ilustrasi museum - Keramaian di Gallery of the Statues di museum Pio Clementino, Vatikan.

Cathedral of Santa Maria del Fiore merupakan institusi pertama yang memperkenalkan perangkat tersebut.

Melalui sebuah pernyataan, mereka menuturkan, mereka merupakan yang pertama untuk menggunakan perangkat dalam konteks museum.

“Sistem ini menjamin keamanan dan kenyamanan secara maksimal selama kunjungan,” seperti yang tertera dalam pernyataan tersebut.

Kalung EGOpro Social Distancing dimilik oleh perusahaan asal Firenze bernama Advance Microwave Engineering.

Kalung tersebut memiliki empat lampu merah yang akan menyala dan berkedip berdasarkan kedekatan pengguna dengan orang lain.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com