Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tempat Wisata yang Wajib Dikunjungi Saat Liburan di Flores

Kompas.com - 20/12/2020, 20:15 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

KOMPAS.com - Bukan rahasia lagi bahwa Flores adalah salah satu pulau di Indonesia dengan kekayaan alam yang luar biasa.

Mayoritas turis mengunjungi Flores hanya pada ujung baratnya yaitu Labuan Bajo. Namun kalau sudah sampai sini, mengapa tidak eksplorasi Pulau Flores dengan lebih dalam?

Jika kamu memulai perjalanan dari Labuan Bajo, cek terlebih dahulu syarat masuk Taman Nasional Komodo di era normal baru

Baca juga: Teluk Nanga Lok NTT, Serpihan Indahnya Pesona Alam Flores

Berikut lima tempat wisata yang wajib dikunjungi saat liburan di Flores.

1. Desa Wae Rebo

Desa Wae Rebo berada di barat daya kota Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur. BARRY KUSUMA Desa Wae Rebo berada di barat daya kota Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur.
Desa Wae Rebo berlokasi di Ruteng, Kabupaten Manggarai, dan dikenal sebagai ‘desa di atas awan’. Betapa tidak, Wae Rebo terletak di ketinggian 1.200 mdpl.

Kamu harus mendaki sekitar 3-4 jam untuk tiba di desa terpencil ini.

Wae Rebo hanya terdiri dari beberapa rumah adat. Inilah tempat yang tepat untuk berinteraksi langsung dengan warga lokal Flores.

Panorama milky way jika cuaca sedang cerah juga akan mewarnai malam hangat kamu bersama warga lokal.

Baca juga: 5 Fakta Menarik tentang Wae Rebo di Flores

 

Air terjun Cunca Jami yang berada di Desa Cunca Wulang, Kecamatan Mbeliling, Manggarai Barat sebagai salah satu destinasi untuk melihat keunikan air terjun, Selasa, (22/9/2020). (HANDOUT/Felix Janggu/Warga Warsawe, Manggarai Barat)HANDOUT/Felix Janggu Air terjun Cunca Jami yang berada di Desa Cunca Wulang, Kecamatan Mbeliling, Manggarai Barat sebagai salah satu destinasi untuk melihat keunikan air terjun, Selasa, (22/9/2020). (HANDOUT/Felix Janggu/Warga Warsawe, Manggarai Barat)
2. Cunca Wulang

Air terjun Cunca Wulang berlokasi di Mbeiling, sekitar 30 kilometer dari Labuan Bajo. Cunca Wulang cukup populer di kalangan masyarakat karena aliran airnya diapit oleh tebing yang menjulang tinggi.

Banyak wisatawan yang mencoba loncat dari atas batu untuk merasakan sensasi adrenalin sebelum menceburkan diri ke kolam alami yang luar biasa jernih.

Baca juga: Keunikan Air Terjun Cunca Kuang di Lembah Flores

3. Pulau Padar

Panorama Pulau Padar. SHUTTERSTOCK/PRAWAT THANANITHAPORN Panorama Pulau Padar.
Ketika masih di Labuan Bajo, jangan lupa datangi Pulau Padar yang tersohor keindahannya.

Meski sudah dikunjungi banyak wisatawan, pulau ini tetap worth it untuk didatangi untuk melihat panorama dua teluk yang saling bertemu.

Waktu terbaik untuk mendaki ke puncak Pulau Padar adalah pagi hari. Selain bisa melihat panorama matahari terbit, sinar matahari pun belum terlalu terik sehingga kamu bisa mendaki dengan nyaman.

Baca juga: Berita Foto: Banyak Bonus Menuju Puncak Pulau Padar

Foto : Siswa-siswi SDK Menggol asal Kampung Melo dan Redang Desa Melo, Kecamatan Poco Ranaka, Kabupaten Manggarai Timur, NTT menyebrangi kali Wae Lenger saat pulang sekolah, Rabu (19//2020).KOMPAS.COM/NANSIANUS TARIS Foto : Siswa-siswi SDK Menggol asal Kampung Melo dan Redang Desa Melo, Kecamatan Poco Ranaka, Kabupaten Manggarai Timur, NTT menyebrangi kali Wae Lenger saat pulang sekolah, Rabu (19//2020).

4. Desa Melo

Desa Adat Melo memiliki waktu tempuh sekitar 45 menit berkendara dari Labuan bajo. Inilah tempat kamu menonton kesenian tradisional Tari Caci.

Tarian ini melibatkan dua orang pria yang menari sambil mencambuk satu sama lain.

5. Kelimutu

Danau Tiga Warna Kelimutu di Kabupaten Ende, Flores, Nusa Tenggara Timur. KOMPAS.com/DOKUMEN BALAI TAMAN NASIONAL KELIMUTU Danau Tiga Warna Kelimutu di Kabupaten Ende, Flores, Nusa Tenggara Timur.
Taman Nasional Kelimutu yang berlokasi di Desa Pemo, Kecamatan Kelimutu, Kabupaten Ende memiliki tiga buah kawah yang masing-masing memiliki warna berbeda.

Waktu terbaik untuk menyambangi tempat ini adalah pagi hari. Panorama sunrise dari puncak Gunung Kelimutu sangat menawan.

Jangan khawatir, karena tangga tersedia di sepanjang jalur pendakian. kamu hanya butuh sekitar 1-2 jam pendakian untuk tiba di puncak Kelimutu.

Baca juga: Nikmati Indahnya Edelweis Sebelum Naik ke Danau Kelimutu

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com