Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Wisatawan Tebing Breksi, Soal Tarif Tiket Masuk Hingga Spot Foto

Kompas.com - 07/02/2021, 11:11 WIB
Syifa Nuri Khairunnisa,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

“Protokol kesehatannya aman. Melakukan cek suhu juga, dan spot cuci tangan juga ada,” pungkas Ruth.

Ia hanya menyarankan pengelola untuk bisa menambahkan kursi atau tempat duduk di sana. Pasalnya jika sedang ramai, ia merasa kebingungan mencari tempat istirahat. Adanya beberapa warung di sana pun belum mencukupi karena sering penuh.

Klarifikasi dari pengelola

Menanggapi viralnya pemberitaan tentang Tebing Breksi, pengelola Tebing Breksi pun menyampaikan klarifikasi mereka.

Menurut Ketua Pengelola Wisata Tebing Breksi Kholiq Widiyanto, isu negatif yang viral seputar tempat wisata tersebut tidak benar.

“Berawal dari grup Facebook ada yang upload (status). Bagi saya itu agak menggiring opini. Rata-rata orang itu kan enggak baca berita sampai akhir,” kata Kholiq saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (6/2/2021).

Terkait penetapan tarif spot foto, Kholiq memastikan bahwa pihaknya tidak pernah menetapkan tarif khusus untuk spot-spot foto tersebut.

Pengunjung dipersilakan membayar secara sukarela, berapa pun jumlahnya kepada para petugas yang berjaga di sana. Jika memang tak mau membayar pun sama sekali tak masalah.

Isu para penjaga yang mengikuti pengunjung pun diklarifikasi Kholiq. Menurutnya, petugas hanya sekadar ingin menawarkan bantuan untuk mengambil foto. Jika memang wisatawan tidak berkenan dibantu, ya tidak masalah.

Baca juga: Cocok untuk Akhir Pekan, Coba 8 Aktivitas Seru di Tebing Breksi

Sementara terkait harga tiket masuk yang naik, Kholiq membenarkan bahwa kenaikan tersebut mulai ditetapkan sejak 1 Desember 2020.

Kenaikan harga tiket masuk ini bukan tanpa alasan. Sebagian besar dananya akan digunakan untuk memenuhi persyaratan protokol kesehatan selama pandemi.

“Terutama untuk protokol kesehatan. Semasa pandemi ini kan kita juga sempat tutup empat bulan. Baru buka lagi akhir Juli. Nah untuk memenuhi itu kan banyak protokol kesehatan yang mengeluarkan dana yang tidak sedikit,” jelas Kholiq.

Selain itu, karena Tebing Breksi termasuk tempat wisata yang cukup ramai dikunjungi, pihaknya merasa perlu untuk menyaring para wisatawan yang datang ke sana. Salah satunya adalah dengan menaikkan harga tiket masuk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com