BOGOR, KOMPAS.com – Beragam tempat wisata ada di Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor. Tinggal tunjuk saja, kamu bisa langsung berangkat ke sana hanya dengan naik sepeda motor.
Inilah salah satu alasan mengapa wisatawan asal Jakarta gemar berkunjung ke sana. Di samping itu, Babakan Madang juga jaraknya cukup dekat. Hanya 55 kilometer (km) saja dari Ibu Kota. Nantinya, wisatawan dapat keluar di Exit Tol Sentul City.
Baca juga: Pesona Aliran Sungai di Babakan Madang Bogor, Ada Air Terjun Kecil
Namun jika ingin merasakan “tempat wisata” yang masih asri dan jarang diketahui orang, terdapat sebuah aliran sungai yang dua titiknya menawarkan pesona apik.
Kompas.com berkesempatan untuk mengunjunginya pada Rabu (26/5/2021), ditemani rekan yang kebetulan berdomisili di Kota Bogor.
Perjalanan ke Babakan Madang dimulai sekitar pukul 06.00 WIB. Jarak tempuh dari Bogor Utara menuju kecamatan tersebut adalah 14 km atau sekitar 40 menit naik motor.
Usai melewati beberapa gang sempit perumahan, perjalanan akhirnya tiba di jalan besar yang nantinya akan mengarah ke area Babakan Madang melewati Taman Budaya Sentul City.
Di sepanjang perjalanan, hawa sejuk masih terasa. Pemandangan Gunung Pancar menemani hiruk pikuk jalur menuju Babakan Madang yang dipenuhi para pesepeda dan pelari santai, serta mereka yang tengah berburu sarapan di tepian jalan.
Saat sudah melewati jalur menuju Jungleland dan mulai memasuki jalur penuh pilihan tempat wisata alam dan rumah makan kekinian, perjalanan pun akhirnya tiba di Goa Agung Garunggang.
Aliran sungai yang jernih seolah menggoda siapa pun untuk bermain air di sana. Sungai seperti itulah yang Kompas.com temui dalam perjalanan kali ini.
Titik aliran sungai dekat Goa Agung Garunggang
Titik pertama yang Kompas.com kunjungi adalah sebuah aliran sungai di bawah jembatan jalur trekking menuju Goa Agung Garunggang.
Teriknya matahari pagi tidak menghilangkan perasaan bahagia karena pemandangan yang tersaji dari atas jembatan.
Baca juga: 8 Kegiatan Seru di Aliran Sungai Babakan Madang Bogor
Jika menengok ke kanan, sisi kanan dan kiri aliran sungai dipenuhi pepohonan, tanaman, tumbuhan, serta semak belukar yang hijau dan menjuntai ke arah permukaan sungai sembari sedikit menyentuh bebatuan andesit.
Pemandangan tersebut juga dilengkapi garis-garis sinar matahari yang menerobos rindangnya dedaunan.
Sementara pada sisi kiri, aliran sungai mulai melebar, sehingga pepohonan, tanaman, dan tumbuhan tidak sebanyak sisi kanan. Meski begitu, pemandangannya tetap indah karena susunan batu andesit dan batu endapat lebih banyak.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.