Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Baru Pesan Tiket Kapal Pelni Selama PPKM Darurat, Bawa Kartu Vaksin

Kompas.com - 16/07/2021, 17:25 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Selama PPKM Darurat Jawa-Bali yang berlangsung pada 3-20 Juli 2021, kapal Pelni tetap beroperasi dengan sistem penjualan tiket dan syarat baru untuk perjalanan laut.

Meski PPKM Darurat akan berakhir sebentar lagi, namun ada baiknya kamu tetap mengikuti aturan yang diterapkan dan mengetahui syarat perjalanan terbaru supaya tidak melanggar aturan.

Baca juga: Pelni Sediakan Layanan Vaksinasi Covid-19 Gratis di 4 Pelabuhan

Untuk mengetahui lebih lanjut, berikut Kompas.com rangkum cara pesan tiket kapal Pelni terbaru berdasarkan salah satu unggahan akun Instagram @pelni162, Jumat (16/7/2021):

Cara beli tiket kapal Pelni

Perlu dicatat bahwa saat ini, mengutip Kompas.com, Jumat, tiket tidak bisa didapat lewat agen perjalanan mitra Pelni dan secara daring lewat situs atau contact center Pelni.

Jika ingin membeli tiket kapal Pelni, berikut cara terbarunya:

  • Siapkan hasil negatif tes PCR (2x24 jam), atau hasil negatif rapid antigen (1x24 jam). Tes GeNose tidak berlaku sebagai syarat calon penumpang kapal Pelni.
  • Siapkan sertifikat vaksin Covid-19 yang menyatakan bahwa calon penumpang telah mendapatkan minimal dosis pertama vaksin.
  • Jika tidak atau belum divaksin karena alasan medis, buktikan dengan keterangan dari dokter spesialis.
  • Siapkan alat pembayaran non-tunai.
  • Kunjungi loket pembelian tiket di kantor cabang Pelni.
  • Tetap patuhi protokol kesehatan saat membeli tiket dan selama pelayaran.

Baca juga: Realita Naik Kapal Pelni ke Timur Indonesia

Syarat perjalanan penumpang kapal Pelni

Selama PPKM Darurat, terdapat syarat perjalanan penumpang kapal Pelni untuk pelayaran dari dan ke Jawa atau Bali, serta pelayaran di luar Jawa atau Bali. Berikut rinciannya:

Dari dan ke Jawa dan Bali

  • Hasil negatif tes PCR yang sampelnya diambil dalam kurun waktu 2x24 jam.
  • Alternatifnya, hasil negatif rapid antigen yang sampelnya diambil dalam kurun waktu 1x24 jam.
  • Sertifikat vaksin Covid-19 minimum vaksin dosis pertama.

Luar Jawa dan Bali

  • Hasil negatif tes PCR yang sampelnya diambil dalam kurun waktu 2x24 jam.
  • Alternatifnya, hasil negatif rapid antigen yang sampelnya diambil dalam kurun waktu 1x24 jam.

Baca juga: Sensasi Perayaan Tahun Baru di Kapal Pelni Berusia 32 Tahun

Perjalanan rutin pelayaran terbatas antar pelabuhan di Jawa

  • Hasil negatif tes PCR yang sampelnya diambil dalam kurun waktu 2x24 jam.
  • Alternatifnya, hasil negatif rapid antigen yang sampelnya diambil dalam kurun waktu 1x24 jam.

Perintis dan 3TP

  • Hasil negatif tes PCR yang sampelnya diambil dalam kurun waktu 2x24 jam.
  • Alternatifnya, hasil negatif rapid antigen yang sampelnya diambil dalam kurun waktu 1x24 jam.
  • Sesuai kondisi daerah masing-masing.

Pelni mengingatkan, calon penumpang yang memalsukan sertifikat vaksin, surat keterangan tes PCR, atau surat keterangan rapid antigen akan dikenakan sanksi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.

Selain itu, penumpang yang tidak melaksanakan ketentuan juga akan diberikan sanksi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Travel Update
7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

Hotel Story
6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com