Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Turis Indonesia Gunakan Travel Agent agar Wisata Lebih Aman

Kompas.com - 06/01/2022, 12:36 WIB
Ni Nyoman Wira Widyanti

Penulis

KOMPAS.com - Masyarakat Indonesia masih menggunakan jasa travel agent agar perjalanan mereka lebih aman di tengah pandemi Covid-19, khususnya periode Natal 2021 dan tahun baru 2022 (Nataru).

Selama periode tersebut, terdapat peningkatan trafik konsumen yang signifikan hingga 400 persen untuk sektor group tour di segmen ritel dari travel agent Golden Rama Tours & Travel.

Pada periode yang sama, travel agent ini telah menerbangkan wisatawan ke sejumlah negara, di antaranya Amerika Serikat (AS), Turki, Finlandia, Swiss dan Spanyol. 

Menurut keterangan resmi yang Kompas.com terima, Rabu (5/1/2022), 98 persen wisatawan pulang dengan kondisi sehat. 

Wisatawan yang telah merayakan Nataru di luar negeri disebut tetap mematuhi protokol kesehatan di negara tujuan.

Mereka juga menjalani karantina lantaran dalam produk tur yang dijual sudah termasuk harga hotel untuk karantina di Indonesia. 

Baca juga:

Melansir Kompas.com, Rabu, travel agent tersebut mencatat kenaikan volume penjualan tiket secara keseluruhan sebesar 73 persen pada Desember 2021 dibandingkan dengan Desember 2020. 

Tercatat pula peningkatan ritel penjualan tiket domestik selama periode Nataru sebesar 144 persen, sedangkan untuk tiket internasional sebesar 59 persen. 

Melihat persentase tersebut, Golden Rama Tours & Travel tengah menyiapkan produk wisata bertema musim semi. 

"Kami terus berharap semangat dan optimisme seluruh masyarakat atau pelaku pariwisata dapat terus tumbuh bersama melewati situasi yang masih menantang, meski tahun telah berganti," kata Head of Marketing Communication Golden Rama Tours & Travel, Ricky Hilton, Rabu. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com