Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Cara Membuat Itinerary, Bisa buat Kamu yang Solo Traveling

Kompas.com - 09/01/2022, 10:44 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Itinerary adalah rencana rute atau perjalanan yang disusun ketika kita hendak bepergian.

Menyusun itinerary lengkap dengan keterangan waktu akan membuat kita menghemat waktu dan lebih mungkin membuat rencana perjalanan berjalan sesuai rencana.

Bayangkan jika bepergian ke suatu tempat tanpa itinerary, kita mungkin akan menghabiskan banyak waktu untuk riset tempat tujuan. Belum lagi kendala teknis lainnya, destinasi yang ingin dikunjungi tutup atau harga tiket masuk tidak sesuai perkiraan, dan lainnya.

Selain itu, itinerary yang rinci juga bisa menghemat pengeluaran karena semuanya sudah terencana.

Membuat itinerary juga jauh lebih penting ketika kita bepergian sendiri atau melakukan solo trip.

Baca juga:

Cara membuat itinerary

Berikut cara membuat itinerary perjalanan, seperti dilansir Kompas.com dari Culture Trip:

  • Memilih destinasi

Ketika mencari cara membuat itinerary, hal pertama yang perlu dilakukan adalah menentukan destinasi yang ingin dikunjungi.PEXELS/SAMSON KATT Ketika mencari cara membuat itinerary, hal pertama yang perlu dilakukan adalah menentukan destinasi yang ingin dikunjungi.

Hal pertama yang perlu dilakukan sebagai cara membuat itinerary adalah menentukan destinasi. Pilihlah daerah dan tempat-tempat yang ingin kita kunjungi.

Terkadang kita kesulitan melakukan seleksi tempat mana yang bisa dikunjungi karena pilihannya sangat banyak.

Jika menemui situasi seperti ini, pilihlah destinasi paling favorit yang cocok dengan ketersediaan waktu dan bujet kita.

Misalnya, jika hanya punya waktu satu hari untuk jalan-jalan, pastikan itinerary yang disusun bisa kita penuhi dalam sehari. Jangan terlalu banyak memilih destinasi karena waktunya tidak cukup.

Begitu pula dengan bujet. Ada banyak pilihan destinasi wisata gratis dan murah yang dapat memangkas pengeluaran kita secara keseluruhan.

Jika melakukan solo trip, pertimbangkan pula destinasi yang kira-kira nyaman dan aman untuk kita beraktivitas sendirian.

Baca juga: 9 Tips untuk Kamu Para Perempuan yang Mau Solo Traveling

 

  • Tandai destinasi prioritas

Meski sudah memilih destinasi-destinasi yang akan dikunjungi, tetap penting untuk menandai destinasi prioritas.

Dengan begitu, jika waktunya ternyata tidak cukup, destinasi tersebut bisa kita dahulukan, tanpa harus berpikir panjang.

  • Riset transportasi lokal dan waktu perjalanan

Riset transportasi adalah salah satu hal penting yang perlu dilakukan saat mencari acara membuat itinerary.UNSPLASH/ Hobi industri Riset transportasi adalah salah satu hal penting yang perlu dilakukan saat mencari acara membuat itinerary.

Sebelum pergi, pastikan kita melakukan riset mendalam tentang transportasi yang akan kita gunakan di daerah tujuan.

Apakah akan berpindah-pindah menggunakan transportasi umum? Lakukan riset tentang transportasi umum mana saja yang perlu diambil, waktu operasional, dan biayanya.

Baik pergi sendiri maupun bersama orang lain, pertimbangkan pula kenyamanan dari transportasi umum yang akan diambil.

Jika berencana untuk menyewa kendaraan, pastikan pula melakukan riset di mana kita bisa menyewa dan berapa kisaran biayanya.

Melakukan riset juga merupakan bagian penting dalam membuat itinerary karena akan membuat bujet perjalanan kita lebih efektif.

Baca juga: Catat, Aturan Terbaru Naik Kereta Api Jarak Jauh Mulai 3 Januari 2022

 

  • Meminta saran

Sebagai bagian dari cara membuat itinerary, kita juga bisa membuat saran dari orang-orang yang sudah "ahli".

Misalnya, jika kita hendak berwisata ke Yogyakarta, meminta saran pada teman yang tinggal di Yogyakarta bisa menjadi pilihan. 

Selain meminta saran pada kenalan, kita juga bisa berinteraksi dengan akun-akun penyedia jasa perjalanan di media sosial.

Jangan ragu pula untuk mencari informasi spesifik tentang kebutuhan kita.

Misalnya, jika kita adalah perempuan yang ingin bepergian sendiri, cobalah mencari tahu seluk-beluk tentang destinasi yang bakal kita kunjungi.

  • Pertimbangkan waktu kunjungan terbaik

Memilih waktu kunjungan terbaik menjadi hal penting ketika mencari cara membuat itinerary. Ini akan membuat kita tak kehilangan momen penting.SHUTTERSTOCK/TRAVEL FAERY Memilih waktu kunjungan terbaik menjadi hal penting ketika mencari cara membuat itinerary. Ini akan membuat kita tak kehilangan momen penting.

Setiap destinasi wisata punya cuaca dan pola kunjungan musiman. Misalnya, jika hendak berkunjung ke Bali dan bermain di pantai, pergi di bulan-bulan musim hujan tentu bukan pilihan terbaik.

Baca juga: 5 Hotel di Bromo yang Suguhkan Keindahan Matahari Terbit

  • Sertakan rencana akomodasi

Ketika membuat itinerary, jangan lupa memasukkan rencana akomodasi.

Jika sudah merencanakan sejak awal, artinya pekerjaan kita akan lebih ringan karena tak perlu mencari-cari lagi.

Selain itu, lokasi tempat menginap juga bisa melengkapi rencana aktivitas kita.

Misalnya, jika berencana naik gunung, menginap di tempat yang jauh tentu tak hanya menghabiskan waktu, tetapi juga mengurangi waktu istirahat kita.

Contoh lainnya, jika berencana menyaksikan matahari terbit, menginap di lokasi terdekat tentu menjadi pilihan terbaik untuk mendapatkan momen tersebut.

 

  • Cek status Covid-19

Protokol kesehatan kini menjadi salah satu hal penting yang perlu dipertimbangkan saat bepergian, termasuk ketika membuat itinerary.

Sebab, aturan kunjungan mungkin akan sangat berbeda daripada sebelum pandemi. Bahkan, beberapa destinasi wisata tak beroperasi selama pandemi.

Mengecek status Covid-19 di destinasi wisata juga bisa membantu kita menyesuaikan barang bawaan yang perlu dibawa.

  • Buat rencana cadangan

Ketika mencari cara membuat itinerary, pastikan kita juga membuat rencana cadangan. Ini dilakuakan untuk memastikan waktu dan bujet sesuai perencanaan meski ada kendala di lapangan.PEXELS/GUSTAVO FRING Ketika mencari cara membuat itinerary, pastikan kita juga membuat rencana cadangan. Ini dilakuakan untuk memastikan waktu dan bujet sesuai perencanaan meski ada kendala di lapangan.

Jangan hanya membuat satu itinerary. Pastikan kita selalu memiliki rencana cadangan.

Misalnya, jika salah satu atau lebih destinasi tutup, kita punya tujuan cadangan untuk dikunjungi sehingga waktu tidak terbuang.

Pastikan pula kita sudah melakukan riset terhadap destinasi-destinasi cadangan tersebut, sehingga pengeluaran tetap sesuai rencana.

Rencana cadangan juga penting jika kita menemui situasi tak terduga, misalnya faktor cuaca yang tidak sesuai prediksi.

Baca juga: 10 Tips Penting saat Melancong agar Tak Merugikan Warga Lokal

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE Meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE Meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com