Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Turkish Arlines Kembali Buka Rute Istanbul-Bali di Bandara Ngurah Rai

Kompas.com - 30/03/2022, 15:35 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, kembali menambah rute penerbangan internasional reguler dengan beroperasinya rute Istanbul-Bali pulang-pergi (PP) oleh maskapai Turkish Airlines.

Rinciannya, penerbangan bernomor TK66 berangkat dari Bandara Istanbul, lalu mendarat di runway Bandara I Gusti Ngurah Rai pada Selasa (29/3/2022) malam pukul 19.41 Wita. 

Setelah menempuh perjalanan selama hampir 12 jam, penerbangan dengan pesawat tipe Boeing 787-900 Dreamliner tersebut tiba di Pulau Dewata dengan mengangkut 288 penumpang.

Kemudian, pesawat kembali mengudara untuk melayani rute Bali-Istanbul melalui penerbangan dengan nomor TK67 pada hari yang sama, tepatnya pukul 21.35 Wita, dengan mengangkut 208 penumpang.

Baca juga:

Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali.Humas Bandara I Gusti Ngurah Rai Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali.

Berdasarkan jadwal, penerbangan ini akan beroperasi tiga kali dalam seminggu, yaitu setiap Selasa, Kamis, dan Minggu.

Direktur Utama PT Angkasa Pura I, Faik Fahmi, menyambut baik pembukaan kembali rute ini.

"Kami menyambut hal ini dengan sangat antusias. Pertama, karena semakin banyak rute internasional yang terhubung dengan Bali. Kedua, karena okupansi dari penerbangan perdana Turkish Airlines TK66 hampir mencapai 96 persen dari total kapasitas kursi penumpang pesawat," ujar Faik Fahmi, dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Rabu (30/3/2022).

Sebagai informasi, sebelumnya Turkish Airlines mengoperasikan rute ini sejak bulan Juli 2019, namun sempat menghentikan operasinya pada awal pandemi Covid-19 tahun 2020.

"Untuk rute Bali-Istanbul, tingkat keterisian pesawat pun juga cukup tinggi, yaitu 70 persen," ia menambahkan.

Menurut Faik Fahmi, kabar ini merupakan awal yang sangat baik. Mengingat animo, kepercayaan diri, dan antusiasme pengguna jasa yang juga semakin tinggi.

Baca juga:

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fenomena Pemesanan Hotel 2024, Website Vs OTA

Fenomena Pemesanan Hotel 2024, Website Vs OTA

Travel Update
6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

Travel Tips
Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Travel Update
8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

Travel Tips
Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com