Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisata ke Zermatt Swiss, Lihat Puncak Gunung Matterhorn yang Terkenal

Kompas.com - 29/03/2022, 22:29 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

KOMPAS.com - Puncak gunung salju berbentuk segitiga menjadi ikon Swiss yang sering menjadi logo atau gambar sebuah merek. 

Orang Indonesia bisa mendapati gambar puncak gunung fotogenic tersebut di cokelat merek Toblerone. Itulah puncak dari Gunung Matterhorn.  

Kamu bisa berkunjung ke kota wisata dengan Gunung Matterhorn sebagai daya tarik utamanya, yaitu Kota Zermatt.

"Wisatawan datang ke Zermatt sepanjang tahun, tetapi lebih banyak datang saat musim dingin dan sisanya musim panas," kata Marketing Director Zermatt Tourism, Janine Imesch saat acara STS Winter Magic Tour di Zermatt, Rabu (7/3/2022). 

Baca juga:

Kebanyakan wisatawan, menurut Janine memang sengaja datang ke Zermatt untuk main ski atau snowboarding saat musim dingin. 

Saat musim panas tiba, wisatawan ke Zermatt untuk hiking di guung, bersepeda, bermain paragliding, melihat matahari terbit dari tepi danau, dan petualangan lainnya. 

Tidak sedikit para pendaki yang "muncak" alias naik gunung ke Puncak Matterhorn saat musim panas.

Runah di pedesaan di Zermatt, yang banyak difungsikan sebagai penginapan. Kompas.com/Silvita Agmasari Runah di pedesaan di Zermatt, yang banyak difungsikan sebagai penginapan.

Zermatt yang terkenal sebagai kota wisata ini memiliki 120 akomodasi dari guest house sampai hotel bintang lima. 

Namun yang unik dari Zermatt adalah aturan untuk menjaga wisata keberlanjutan. 

"Ketika orang sampai ke Zermatt mereka harus bejalan kaki, menumpang taksi listrik, atau kereta kuda. Apapun status atau latar belakang wisatawan tersebut," kata Janine. 

Melihat keindahan Gunung Matterhorn

Jangan khawatir bagi kamu yang tidak bermain olahraga musim dingin seperti ski, snowboarding, atau sledging (berseluncur sambil duduk dengan kereta kayu kecil). 

Kamu tetap bisa menikmati perjalanan dan berwisata di Zermatt. Kompas.com dan rekan jurnalis lainnya saat berkunjung ke Zermatt memilikih untuk trekking musim dingin. 

Kami menumpang kereta gantung untuk menuju kaki Gung Matterhorn. Sekitar lima menit perjalanan, sampailah kereta gantung. 

Baca juga: Main Kayak di Danau Tempat Syuting Drama Korea CLOY di Swiss 

Keluar dari gerbang kereta gantung, hamparan salju dengan puncak Gunung Matterhorn begitu memesona. Para pemain ski, langsung berseluncur asyik saat papan ski menempel di salju. 

Kami memilih berjalan kaki selama satu jam untuk menuju restoran di desa tradisional yang berada di kaki Gunung Matterhorn. 

Wisatawan di depan Zermatt Viewing Deck. Kompas.com/Silvita Agmasari Wisatawan di depan Zermatt Viewing Deck.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com