Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menara Eiffel Disebut Penuh Karat dan Butuh Perbaikan

Kompas.com - 06/07/2022, 15:40 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ikon Kota Paris, Menara Eiffel atau Eiffel Tower saat ini dikabarkan penuh karat dan membutuhkan perbaikan penuh.

Menara besi tempa setinggi 324 meter itu dibangun oleh Gustave Eiffel pada akhir abad ke-19 dan menjadi salah satu lokasi wisata paling banyak dikunjungi di dunia, mencapai sekitar enam juta pengunjung setiap tahunnya.

Baca juga: Eiffel Tower Day, Ini 10 Fakta Menara Eiffel yang Mungkin Belum Diketahui

Meski kondisi Eiffel disebut sudah penuh karat, namun media Perancis Marianne mengabarkan perbaikan yang dilakukan hanya memberi lapisan cat sederhana untuk "mempercantik" jelang Olimpiade Paris 2024.

"Sederhana saja, jika Gustave Eiffel mengunjungi tempat itu, dia akan mengalami serangan jantung," kata seorang manajer yang tidak disebutkan namanya kepada Marianne seperti dikutip dari CNN, Rabu (06/07/2022).

Adapun perusahaan yang mengawasi menara Eiffel, Societe d'Exploitation de la Tour Eiffel (SETE), menurut Marianne, sejauh ini tidak dapat segera dihubungi untuk dimintai komentar.

Baca juga: Tinggi Menara Eiffel di Perancis Bertambah 6 Meter, Ada Apa?

Kritikus sarankan perbaikan total

Saat ini, Eiffel dinyatakan tengah menjalani pengecatan ulang untuk persiapan Olimpiade 2024 dan ini merupakan yang ke-20 kalinya menara tersebut dicat ulang.

Menara Eiffel yang dibuat dari material besiShutterstock Menara Eiffel yang dibuat dari material besi

Menanggapi biaya pengecatan yang tinggi, dikutip dari Mirror.co.uk, para kritikus di Perancis mengatakan bahwa pekerjaan mengecat Eiffel hanya akan membuang-buang waktu dan uang.

Senada, para ahli mengatakan bahwa di beberapa tempat, karat-karat menggerogoti besi monumen, meski Eiffel sudah dicat ulang secara rutin.

Baca juga: Foto Menara Eiffel di Malam Hari Dilarang? Begini Penjelasannya

Menurut sebuah laporan oleh Expiris, yang berspesialisasi dalam pencegahan karat, hanya 10 persen dari cat tersebut yang bertahan pada tahun 2014. Sedangkan sisanya sudah terkelupas dan runtuh.

Oleh karena itu, para ahli meyakini bahwa menara Eiffel seharusnya benar-benar dipreteli dan dikembalikan ke logam, kemudian diperbaiki sebelum dicat ulang.

Menurut Marianne, sekitar 30 persen dari menara seharusnya sudah memiliki dua lapisan baru. Namun, karena penundaan akibat pandemi Covid-19, alih-alih perawatan 30 persen monumen, hanya 5 persen yang akan dirawat.

Baca juga: Menara Eiffel Akan Berubah Warna Jelang Olimpiade 2024

Lebih lanjut, SETE dikatakan enggan menutup Eiffel untuk waktu yang lama karena dapat menyebabkan kehilangan pemasukan dari turis, Marianne menyampaikan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com