Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 13/02/2021, 16:31 WIB


KOMPAS.com – Menara Eiffel di Kota Paris, Perancis akan mendapatkan makeover atau perubahan besar-besaran yang mengubah penampakannya jelang Olimpiade 2024, menjadi jauh lebih bersinar.

Seperti dilansir dari Lonely Planet, Menara Eiffel dibangun antara 1887–1889 sebagai pintu masuk ke World’s Fair atau Exposition Universelle tahun 1889. Menara Eiffel memiliki tinggi 324 meter.

Menara Eiffel sebelumnya telah dicat sebanyak 19 kali. Sebuah pekerjaan yang membutuhkan sebanyak 60 ton cat. Sejak 1968, Menara Eiffel punya warna sejenis coklat yang didesain khusus.

Namun, saat ini menara tersebut sedang dipersiapkan untuk dicat dengan warna kuning kecoklatan, memberikan nuansa keemasan ketika proses pengecatan sudah selesai.

Baca juga: Selain Menara Eiffel, Kunjungi 6 Wisata Populer di Paris Ini

Untuk makeover ini, diperkirakan akan menghabiskan sekitar 50 miliar Euro atau sekitar Rp 847 triliun. Pasalnya, lapisan cat sebelumnya harus dihilangkan lebih dulu.

Makeover itu merupakan proses yang sangat beracun karena adanya timbal, sehingga memerlukan protokol kesehatan yang ketat untuk para pekerjanya.

Pemandangan Menara Eiffel dan sekitarnya saat difoto dari restoran Ciel de Paries, Tour Montparnasseu/9FB Pemandangan Menara Eiffel dan sekitarnya saat difoto dari restoran Ciel de Paries, Tour Montparnasse

Cat yang menutupi struktur menara tersebut telah dianalisis para arsitek yang secara khusus menangani monumen bersejarah Paris.

Menara Eiffel sebelumnya pernah dicat dengan warna yang lebih cerah. Ketika pertama kali berdiri, menara ini dicat dengan warna merah sesuai keinginan sang desainer, Gustave Eiffel.

Warna tersebut kemudian berganti ke warna oker atau oranye terang, tiga tahun kemudian. Lalu pada tahun 1899, landmark ini benar-benar berwarna layaknya mentari dengan diberi cat oranye-kuning untuk dasarnya dan kuning cerah di bagian atas.

Baca juga: Karakter Wisatawan Perancis Berubah Saat Pandemi, Last Minute Booking

Warna coklat kekuningan tersebut bertahan 47 tahun mulai dari tahun 1907 hingga 1954 sebelum dicat dengan warna coklat kemerahan di tahun 1968.

Menara Eiffel akan berperan sebagai latar untuk ajang triathlon dan acara renang di perairan terbuka untuk Olimpiade Musim Panas tahun 2024.

Lebih dari 250 juta orang telah mengunjungi Menara Eiffel sejak pertama kali dibuka. Sekitar tujuh juta orang mengunjunginya per tahun, sehingga menara itu harus tetap terlihat pada momen terbaiknya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Melihat Pasar Barang Antik di Jalan Surabaya yang Kini Sepi Pengunjung

Melihat Pasar Barang Antik di Jalan Surabaya yang Kini Sepi Pengunjung

Jalan Jalan
6 Pantai di Biak Numfor Papua, Cocok untuk Berenang dan Snorkeling

6 Pantai di Biak Numfor Papua, Cocok untuk Berenang dan Snorkeling

Jalan Jalan
2 Pesawat Bersentuhan, Landasan Pacu di Bandara Jepang Ditutup

2 Pesawat Bersentuhan, Landasan Pacu di Bandara Jepang Ditutup

Travel Update
Cara ke Museum Tekstil di Jakarta Naik Kendaraan Pribadi

Cara ke Museum Tekstil di Jakarta Naik Kendaraan Pribadi

Travel Tips
10 Tempat Liburan Sekolah di Yogyakarta yang Wajib Dikunjungi 

10 Tempat Liburan Sekolah di Yogyakarta yang Wajib Dikunjungi 

Jalan Jalan
Cerita Penjual Barang Antik di Jalan Surabaya, Bertahan Lebih dari 40 Tahun

Cerita Penjual Barang Antik di Jalan Surabaya, Bertahan Lebih dari 40 Tahun

Jalan Jalan
10 Tempat Liburan di Jakarta Barat, Ada yang Gratis

10 Tempat Liburan di Jakarta Barat, Ada yang Gratis

Jalan Jalan
2 Bebek Raksasa Mengapung di Perairan Hong Kong, Ada Apa?

2 Bebek Raksasa Mengapung di Perairan Hong Kong, Ada Apa?

Travel Update
Kurma dan Cokelat, Produk Oleh-oleh Haji Paling Populer di Pasar Tanah Abang

Kurma dan Cokelat, Produk Oleh-oleh Haji Paling Populer di Pasar Tanah Abang

Travel Update
Omah Prahu 99, Tempat Nongkrong Asyik dengan Panorama Sunset Waduk Cengklik Boyolali

Omah Prahu 99, Tempat Nongkrong Asyik dengan Panorama Sunset Waduk Cengklik Boyolali

Jalan Jalan
Kisah Penjual Musik Lawas di Pasar Barang Antik, Malah Berharap Dagangan Tak Cepat Habis

Kisah Penjual Musik Lawas di Pasar Barang Antik, Malah Berharap Dagangan Tak Cepat Habis

Hotel Story
3 Air Terjun di Kabupaten Biak Numfor, Tak Jauh dari Pusat Kota

3 Air Terjun di Kabupaten Biak Numfor, Tak Jauh dari Pusat Kota

Jalan Jalan
Tempat Beli Oleh-oleh Haji di Pasar Tanah Abang, di Mana Lokasinya?

Tempat Beli Oleh-oleh Haji di Pasar Tanah Abang, di Mana Lokasinya?

Jalan Jalan
Sejarah Stasiun Rangkasbitung, Urat Nadi Perekonomian Rakyat Banten

Sejarah Stasiun Rangkasbitung, Urat Nadi Perekonomian Rakyat Banten

Travel Update
Awas Bisa Dipidana, Ini 18 Larangan dan Sanksi pada Pendakian Gunung Prau via Dieng

Awas Bisa Dipidana, Ini 18 Larangan dan Sanksi pada Pendakian Gunung Prau via Dieng

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com