KOMPAS.com - Tas gunung (carrier) jadi salah satu perlengkapan penting yang harus dipersiapkan sebelum mendaki.
Tas berukuran besar ini berfungsi untuk membawa perlengkapan pendakian, seperti tenda, baju ganti, kompor portabel, hingga logistik.
Bagi kamu yang hobi naik gunung, tentunya kebersihan carrier penting diperhatikan agar bisa dipakai untuk waktu yang lama.
Baca juga:
Saat digunakan di alam terbuka, tas gunung milikmu kemungkinan besar akan lebih cepat kotor terkena tanah saat diletakkan.
Lihat postingan ini di Instagram
Meski begitu ternyata tas gunung tidak boleh sering-sering dicuci, loh!. Simak alasannya berikut ini.
Agar tahan lama, kamu cukup mencuci bagian carrier yang kotor saja, tidak perlu secara keseluruhan.
"Karena kalau keseringan dicuci, nanti kandungan bahan yang ada di dalam tas, seperti water repellent-nya rusak," tutur sales Eiger Adventure bernama Putri kepada Kompas.com dalam acara Indofest 2022, Sabtu (3/9/2022).
Baca juga: Pendakian Gunung Batok di Kaldera Bromo, Awas Jalur Terjal!
Adapun water repellent merupakan kain bahan tekstil yang punya sifat hidropobik alias menolak air.
Jenis bahan seperti ini disebut bisa menahan curah hujan hingga intensitas sedang, sehingga bisa melindungi isi dalam tas.
Sedangkan untuk mencuci tas gunung, Putri menyarankan untuk memakai sabun ber-pH rendah.
"Perawatan carrier, cuci nya pakai shampo yang PH nya rendah dan tidak boleh dijemur di bawah matahari langsung, cukup diangin-anginkan aja," tuturnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.