KOMPAS.com - Direktur Biro Pariwisata Taiwan menargetkan sekitar 150.000 wisatawan dari Indonesia untuk berkunjung ke sepanjang tahun 2023.
Hal itu berkaca pada jumlah kunjungan wisatawan Indonesia ke Taiwan sebelum pandemi Covid-19 yang mencapai 230.000 orang pada 2019.
"Jadi sebelum pandemi, tahun 2019 itu ada 230.000 wisatawan Indonesia ke Taiwan dan sekarang kan baru dibuka lagi (setelah pandemi), jadi diharapkan bisa mencapai target setidaknya 150.000 wisatawan Indonesia," kata Direktur Biro Pariwisata Taiwan, Abe Chou dalam dalam sesi Taiwan Tourism Promotion di Tebet, Jakarta Selatan, Senin (27/2/2023).
Baca juga: Taiwan Bakal Beri Rp 2,4 Juta untuk Turis Asing, Ini 3 Faktanya
Oleh karena itu, kata dia, Taiwan melakukan berbagai terobosan untuk menarik wisatawan Indonesia.
Salah satunya lewat pemberian insentif kepada grup wisatawan asing ke Taiwan.
"Insentif ini bisa digunakan untuk menyaksikan pertunjukan seni budaya, serta membeli tiket masuk pertunjukan budaya Taiwan," ujarnya.
Tak hanya itu, mulai November 2015 hingga 31 Desember 2023, pemerintah Taiwan juga mempermudah proses pengajuan visa wisata tanpa biaya pengajuan.
Ini dikhususkan untuk rombongan wisatawan melalui program Guang Hong untuk negara-negara di Asia Tenggara.
Baca juga: 8 Wisata di Taiwan, Lihat Festival Lampion dan Berburu Kuliner Halal
Adapun negara-negara yang terpilih itu mencakup India, Vietnam, Indonesia, Myanmar, Kamboja, dan Laos.
"Sekarang ini juga banyak program-program seperti program Guan Hong yang memudahkan untuk pengajuan apply visa," ucap perwakilan Kantor Dagang dan Ekonomi (KDEI) Taiwan, John Chen dalam kesempatan yang sama.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.