Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Lewat “Kita Mulai Sekarang”, Kemenparekraf Fokus Kembangkan Pariwisata Berkualitas dan Berkelanjutan

Kompas.com - 15/03/2023, 20:26 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) kembali aktif berkontribusi terhadap penurunan emisi dunia pada 2030 dan isu perubahan iklim di sektor pariwisata.

Kontribusi yang juga untuk menindaklanjuti ketetapan Paris Agreement (2015) itu diwujudkan dengan meluncurkan Kampanye Gerakan “Kita Mulai Sekarang”.

Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan (Event) Kemenparekraf Vinsensius Jemadu mengatakan, fokus pengembangan pariwisata Indonesia saat ini adalah mendorong pariwisata berkualitas dan berkelanjutan.

Dia menjelaskan, konsep kebersahabatan dengan alam dan lingkungan yang terjaga merupakan aset bagi pariwisata Indonesia untuk mendatangkan wisatawan dengan mempertimbangkan aspek lingkungan, sosial-budaya, dan ekonomi saat ini dan masa depan.

Seperti diketahui, wisata berkualitas berbasis alam dan petualangan menjadi sangat ideal berkembang pascapandemi.

Baca juga: 3 Strategi Kemenparekraf untuk Gaet Wisman Saat Low Season, Ada Fam Trip

“Kemenparekraf meluncurkan kampanye gerakan ‘Kita Mulai Sekarang’ yang ditujukan untuk wisatawan nusantara dan kampanye gerakan ‘Every Step Matters’ yang ditujukan untuk wisatawan mancanegara,” ujarnya.

Dia mengatakan itu dalam "Weekly Brief With Sandi Uno" yang berlangsung secara hybrid di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Senin (13/3/2023).

Vinsensius menjelaskan, kampanye tersebut bertujuan menyosialisasikan perubahan iklim dan dampaknya terhadap sektor pariwisata serta menggerakan wisatawan untuk memulai aksinya sekarang, mulai dari diri sendiri, dan mulai dari hal kecil.

Dia menyebutkan, logo kampanye gerakan “Kita Mulai Sekarang” telah resmi diluncurkan.

Dengan visualisasi jejak kaki dan paduan warna biru yang melambangkan dampak dari dekarbonisasi serta warna hijau mangrove yang merepresentasikan aksi dekarbonisasi melalui penanaman pohon.

Baca juga: Kemenparekraf Buka PMB Poltekpar untuk 3.805 Mahasiswa, Sandiaga: Semua Lulusan Terserap Industri

“Harapannya mulai sekarang, kita semua dapat menggunakan logo ini bersama-sama sebagai bentuk dukungan dalam memerangi perubahan iklim di sektor pariwisata,” katanya.

Vinsensius mengatakan, generasi muda akan diarahkan menjadi aktor utama kampanye “Kita Mulai Sekarang” dan “Every Step Matters”.

Pihaknya juga akan mempertegas sub-campaign yang merupakan program turunan dengan pendekatan yang sesuai dengan psikografis audiens terkait pemahaman tentang isu keberlanjutan.

“Selain itu, akan dilakukan pula terobosan komunikasi tentang isu keberlanjutan,” terangnya.

Pada kesempatan itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno sebelumnya mengatakan, peluncuran gerakan “Kita Mulai Sekarang” menjadi kampanye mitigasi dan adaptasi yang ditetapkan secara nasional.

Hal itu mengacu pada Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Nasional (Ripparnas) 2010-2025, yaitu pembangunan kepariwisataan harus didasarkan pada prinsip bahwa pariwisata harus melindungi dan melestarikan lingkungan secara holistik.

Baca juga: Kemenparekraf Beri Pendanaan 4 Film Indonesia Lewat Crowdfunding

“Gerakan ‘Kita Mulai Sekarang’ targetnya penurunan emisi karbon di sektor pariwisata bisa kita kurangi atau turun 50 persen pada 2030 dan pada 2045 sudah zero. Hal ini juga mengacu pada Ripparnas 2010-2025,” jelas Sandiaga.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut secara daring maupun luring para pejabat eselon I dan II di lingkungan Kemenparekraf.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gunung Batu Jonggol Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Lokasi

Gunung Batu Jonggol Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Lokasi

Jalan Jalan
Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

Travel Update
5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

Travel Tips
Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Travel Update
4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

Travel Tips
KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Travel Update
Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Travel Tips
Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Travel Tips
Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Travel Update
Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Travel Update
Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Travel Update
Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut 'Flare' di Gunung Andong

Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut "Flare" di Gunung Andong

Travel Update
Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com