LAMPUNG, KOMPAS.com - Lampung Sundanese Arts Festival (LSAF) ketujuh digelar di Pantai Way Batang, Kabupaten Pesisir Barat, dari Jumat (21/7/2023) sampai Minggu (23/7/2023).
Festival dua tahunan ini menggambarkan perpaduan budaya Sunda dan Lampung guna menjaga keberagaman suku di provinsi tersebut.
Baca juga:
Beragam kesenian khas Sunda ditampilkan dalam festival ini, salah satunya Sisingaan atau Gotong Singa berupa tandu berbentuk singa yang diarak oleh empat orang.
Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengatakan, LSAF menjadi wadah untuk memperkuat persaudaraan dan hubungan tali silaturahmi antara warga Lampung yang berasal dari Jawa Barat, serta menyajikan seni budaya Provinsi Lampung.
Baca juga: 4 Fakta Tugu Adipura, Salah Satu Ikon Kota Bandar Lampung
"Acara ini diharapkan dapat membangkitkan semangat seni dan kebudayaan di Provinsi Lampung," kata Arinal dalam keterangannya, Sabtu (22/7/2023).
Festival ini, lanjutnya, berperan dalam melestarikan dan mempromosikan seni budaya, tradisi, dan adat istiadat Sunda.
Dengan demikian, hal tersebut diharapkan dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke provinsi tersebut.
Baca juga:
Sementara itu, Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal berpendapat, meskipun berbeda suku, namun masyarakat Lampung tetap saling hormat-menghormati dan dapat menjaga kerukunan.
"Masyarakat Lampung, apa pun sukunya, kalau sudah kompak, apa pun yang kita cita-citakan bersama pasti dapat terlaksana," kata Agus.
Baca juga: Krakatau Park, Taman Hiburan Baru di Lampung Lengkap Dengan 21 Wahana
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.