Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Tiket Masuk dan Jam Buka Museum Petilasan Mbah Maridjan di Lereng Merapi

Kompas.com - 26/09/2023, 16:03 WIB
Anggara Wikan Prasetya

Penulis

KOMPAS.comGunung Merapi merupakan salah satu gunung berapi yang masih aktif di Indonesia.

Berada di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Jawa Tengah, gunung ini mungkin dianggap menyeramkan bagi sebagian orang, terlebih aktivitasnya tengah naik dan berada di Level III (Siaga).

Bukti kengerian Gunung Merapi bisa disaksikan secara langsung dengan mengunjungi Museum Petilasan Mbah Maridjan.

Baca juga: Museum Petilasan Mbah Maridjan, Kenang Dahsyatnya Erupsi Merapi 2010

Museum ini dulunya merupakan rumah Mas Penewu Suraksohargo (Mbah Maridjan) sewaktu menjadi juru kunci Gunung Merapi.

Namun, rumah ini terkena awan panas Gunung Merapi saat erupsi besar tahun 2010 silam. Bahkan sang juru kunci turut menjadi korban meninggal dunia.

Kini, dahsyatnya erupsi besar itu masih bisa disaksikan secara langsung di Museum Petilasan Mbah Maridjan.

Pengunjung bisa melihat beberapa benda yang rusak parah diterjang awan panas, mulai dari mobil, sepeda motor, perlengkapan dapur, hingga set gamelan.

Baca juga: 5 Tips Berkunjung ke Museum Petilasan Mbah Maridjan, Sekalian Lava Tour

Ada pula foto-foto yang lengkap dengan tulisan, mengisahkan bagaimana mengerikannya saat erupsi besar Merapi tersebut.

Terdapat semacam makam dengan batu nisan di tengah bangunan joglo. Ini bukanlah makam, melainkan lokasi ditemukannya Mbah Maridjan yang meninggal dunia dalam kondisi bersujud.

Batu nisan yang merupakan petilasan Mbah Maridjan di Museum Petilasan Mbah Maridjan, Minggu (24/9/2023).KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Batu nisan yang merupakan petilasan Mbah Maridjan di Museum Petilasan Mbah Maridjan, Minggu (24/9/2023).

Harga tiket dan jam buka Museum Petilasan Mbah Maridjan

Biasanya, pengunjung yang datang ke Museum Petilasan Mbah Maridjan, sekalian ikut jip wisata Lava Tour Merapi, sehingga hanya perlu memikirkan biaya trip.

Baca juga: Rute ke Museum Petilasan Mbah Maridjan, Bisa Dilalui Sepeda Motor

Namun, wisatawan juga bisa datang menggunakan kendaraan pribadi. Kompas.com sempat berkunjung ke sana dengan sepeda motor pada Minggu (24/9/2023).

Mobil yang disapu awan panas Merapi tahun 2010 di Museum Petilasan Mbah Maridjan, Minggu (24/9/2023).KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Mobil yang disapu awan panas Merapi tahun 2010 di Museum Petilasan Mbah Maridjan, Minggu (24/9/2023).

Jika datang naik kendaraan pribadi, pengunjung hanya perlu membayar tiket di pos retribusi sebsar Rp 4.000

Adapun jam buka Museum Petilasan Mbah Maridjan adalah dari pagi sampai sore, tepatnya pukul 07.00 WIB sampai 17.00 WIB.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com