Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pameran Jejak Memori Digelar di Museum Fatahillah

Kompas.com - 11/10/2023, 08:11 WIB
Suci Wulandari Putri Chaniago,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pameran Jejak Memori bertajuk "Gempita Layar Perak Jakarta" digelar mulai Senin (9/10/2023) sampai Minggu (22/10/2023) di Museum Sejarah Jakarta (Museum Fatahillah), Jakarta Barat.

"Pameran ini diharapkan dapat menampilkan penggambaran Kota Jakarta yang penuh warna dalam gempita layar perak," bunyi pernyataan dari akun Instagram resmi Unit Pengelola Museum Kesejarahan Jakarta, dikutip Selasa (10/10/2023).

Baca juga:

Pemandu di Museum Sejarah Jakarta, Pasupatra mengatakan, di pameran ini pengunjung bisa melihat bagaimana kilas balik lahirnya perfilman dan eksistensi bioskop di Indonesia hingga saat ini.

"Di sini sudah dipaparkan secara runut hadirnya film di Indonesia, apa yang terjadi pada tahun tersebut, dan apa film yang ada pada saat itu," kata Pasupatra saat ditemui Kompas.com di lokasi, Selasa.

Ia lalu memaparkan, sejarah film di Indonesia dimulai sejak zaman Hindia Belanda, pada akhir abad ke-19 hingga awal abad ke-20.

Baca juga: Panduan Wisata ke Museum Fatahillah 2023, Jam Buka hingga Harga Tiket

Tidak hanya sejarah perfilman, di pameran ini juga dipaparkan perkembangan bioskop dari masa ke masa.

"Di sini juga dirunutkan keberadaan bioskop-bioskop yang terkenal pada masa awal perfileman di Indonesia," katanya.

Pameran Jejak Memori Gempita Layar Perak Jakarta, di Museum Sejarah Jakarta, Selasa (10/10/2023).Kompas.com/Suci Wulandari Putri Pameran Jejak Memori Gempita Layar Perak Jakarta, di Museum Sejarah Jakarta, Selasa (10/10/2023).

Beberapa bioskop yang dipaparkan di pameran ini, seperti Bioskop Roxy, Bioskop Orion, Cinema Palace Krekot, Metropole Cikini, dan Bioskop Rivoli.

"Kalau dulu, jumlah tempat duduk di dalam bioskop itu banyak, sekarang bioskopnya disekat-sekat. Sekarang di dalam satu gedung bahkan ada dua hingga tiga film," katanya.

Berbeda dengan saat ini, kata Pasupatra, pada zaman dahulu di dalam satu ruangan bioskop hanya bisa menayangkan satu film.

"Di pameran ini juga dipajang (poster) film yang tekenal pada masanya, serta juga ada tokoh perfileman pada masa itu," ujarnya.

Baca juga:

Adapun lokasi Pameran Jejak Memori Gempita Layar Perak Jakarta ada di dekat pintu masuk Museum Sejarah Jakarta. Alamatnya di di Taman Fatahillah Nomor 1, Pinangsia, Kecamatan Taman Sari, Kota Jakarta Barat.

Tiket masuk pameran sudah termasuk tiket masuk Museum Sejarah Jakarta. Maka dari itu, jika hendak berkunjung ke Pameran Jejak Memori Gempita Layar Perak Jakarta, pengunjung wajib membeli tiket masuk museum terlebih dahulu.

Baca juga: 3 Syarat Masuk Museum Fatahillah, Dilarang Foto Pakai Flash

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

Travel Update
Long Weekend, Ada Rekayasa Lalu Lintas di Jalanan Kota Yogyakarta

Long Weekend, Ada Rekayasa Lalu Lintas di Jalanan Kota Yogyakarta

Travel Update
5 Hotel Dekat Yogyakarta International Airport, 5 Menit dari Bandara

5 Hotel Dekat Yogyakarta International Airport, 5 Menit dari Bandara

Hotel Story
Jumlah Kunjungan Wisatawan Mancanegara pada Maret 2024 Capai 1,04 Juta

Jumlah Kunjungan Wisatawan Mancanegara pada Maret 2024 Capai 1,04 Juta

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com