KOMPAS.com - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif meresmikan peringatan Hari Ekonomi Kreatif Nasional (Hekrafnas) jatuh pada pada 24 Oktober 2023.
Haekrafnas pertama dirayakan oleh Kemenparekraf bersama pelaku ekonomi kreatif se-Indonesia pada Selasa (24/10/2023).
"Hari Ekonomi Kreatif Nasional ini kita sambut dengan selebrasi menuju Indonesia emas, dan ekonomi kreatif menjadi masa depan ekonomi Indonesia yang cerah," kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, saat acara peringatan Hari Ekonomi Kreatif pertama di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Selasa (24/10/2023).
Baca juga: Menparekraf Sebut Kontribusi Ekraf pada PDB Capai Rp 1.300 Triliun
Sandiaga berharap, Haekrafnas yang jatuh setiap tanggal 24 Oktober ini dapat diperingati oleh para pelaku ekonomi kreatif dan masyarakat di seluruh Indonesia, serta menjadi penyemangat.
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu menyebutkan bahwa sektor pariwisata dan ekonomi kreatif memberikan kontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia sekitar Rp 1.300 triliun.
Sekitar 43 persen di antaranya datang dari sektor kuliner, sekitar 17 persen datang dari sektor fesyen, dan sekitar 15 persen berasal dari sekotor kriya.
"Jadi total sudah mencapai hampir 75 persen dan 24 persennya ini adalah 14 subsektor lainnya yang bertumbuh di atas rata-rata, yang membawa Indonesia secara persentase menjadi nomor tiga terbesar di dunia," tutur Sandiaga.
Baca juga: 24 Oktober Resmi Jadi Hari Ekonomi Kreatif Nasional
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (Gekrafs), Kawendra Lukistian menyampaikan bahwa pihaknya merasa senang karena para pelaku ekonomi kreatif punya hari "lebaran".
Kawendra berharap, dengan adanya peringatan Hari Ekonomi Kreatif Nasional ini dapat mempersatukan potensi para pelaku ekonomi kreatif di seluruh Indonesia.
"Saat ini Gekrafs dengan 33 provinsi, 229 Kabupaten/Kota di Indonesia, sudah punya kegiatan masing-masing (dalam mempromosikan sektor ekraf)," kata Kawendra saat acara peringatan Hari Ekonomi Kreatif pertama di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Selasa.
Adapun beberapa kegiatan yang dimaksud meliputi pendampingan untuk produksi produk ekraf, pendampingan badan hukumnya, dan memberikan akses bantuan permodalan.
"Beberapa daerah di Indonesia sudah ada Perda (Peraturan Daerah) ekonomi kreatif yang dibantu didorong oleh teman-teman Gekrafs di daerah," katanya.
Baca juga: Deretan Alasan Pekan Ekonomi Kreatif Digelar di Stasiun MRT
Kawendra berharap pada 2026 hingga 2027 mendatang semua provinsi di Indonesia sudah punya Perda ekraf supaya menunjang semangat para pelaku ekraf.
Dalam memperingati Hari Ekonomi Kreatif Nasional, Kemenparekraf memberikan penghargaan kepada para pelaku ekonomi kreatif nasional.
Di antaranya penghargaan dalam sektor musik kepada penyanyi legendaris Titiek Puspa, penghargaan dalam sektor fotografi kepada fotografer kenamaan Darwis Triadi, dan penghargaan dalam sektor seni pertunjukkan kepada Sastrawan Putu Wijaya.
@kompastravel Di Indonesian Contemporary Art & Design ada spot khusus tribute to Benyamin Sueb! Yuk, kita mengenang atau bahkan berkenalan dengan sosok Benyamin Sueb ?? Buka dari 13 Oktober - 26 November 2023, pukul 10.00-20.00 WIB! #benyaminsueb #budayabetawi #pameranjakarta #jakartahits ? Ondel-Ondel - Benyamin SSimak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.