Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

24 Oktober Resmi Jadi Hari Ekonomi Kreatif Nasional

Kompas.com - 16/10/2023, 19:29 WIB
Suci Wulandari Putri Chaniago,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Hari Ekonomi Kreatif Nasional (Hekrafnas) resmi ditetapkan jatuh pada 24 Oktober.

Hal ini diumumkan langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Senin (16/10/2023).

Sandiaga mengatakan bahwa Hari Ekonomi Kreatif Nasional ini dimaknai sebagai "Lebaran" bagi para pelaku sektor ekonomi kreatif.

"Lebaran ekonomi kreatif ini mudah-mudahan bisa dirayakan oleh kepala dinas di daerah, oleh para komunitas ekonomi kreatif di daerahnya masing-masing," kata Sandiaga dalam program The Weekly Brief with Sandi Uno, di Gedung Sapta Pesona Kemenparekraf, Jakarta, Senin (16/10/2023).

Baca juga: Media Sosial Bisa Dukung Pemulihan Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

Penetapan ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Menparekraf dengan Ketua Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (Gekraf) Kawendra Lukistian.

Ia menganggap momentum ini sebagai bagian dari penegasan bahwa pelaku ekraf kini tak lagi dianggap sebelah mata. 

"Tentu ini menjadi sejarah, dan mudah-mudahan bisa menjadi monumen kita bersama bagi pelaku ekraf, kedepannya kita akan ada Lebaran ekonomi kreatif," kata Kawendra.

Sandiaga mengatakan, perayaan Hari Ekonomi Kreatif Nasional perdana Sandi akan dilakukan dengan sederhana di Gedung Kemenparekraf.

Baca juga: Menelusuri Sejarah Film dan Bioskop di Pameran Jejak Memori Jakarta

Acara tersebut akan turut mengundang para pelaku ekraf dan diadakan momen pemberian penghargaan. 

"Ini adalah awal dari perjalanan panjang, agar ekonomi kreatif kita menjadi masa depan indonesia, ekonomi yang hijau, menggunakan kreativitas dan inovasi," pungkas Sandi.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com