Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panduan Berkunjung ke Gereja Sion, Gereja Tertua di Jakarta

Kompas.com - 29/12/2023, 05:05 WIB
Suci Wulandari Putri Chaniago,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com -  Gereja Sion termasuk gereja tertua di Jakarta yang sampai saat ini masih berdiri kokoh. Menurut catatan sejarah, gereja ini diresmikan pada 23 Oktober 1695.

Lokasinya di Jalan Pangeran Jayakarta Nomor 1, Kelurahan Pinangsia, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat.

Baca juga: Jejak Sejarah Gereja Sion, Punya Lonceng Kuno dari Abad Ke-17

"Kalau bicara Gereja Sion, saya bilang bukan cuma tentang tempat ibadah, tapi sudah bicara sejarah," kata pemerhati sejarah Gereja Sion, Alfrits E. Nayoan saat ditemui di Gereja Sion, Minggu (24/12/2023).

Alfrits melanjutkan, arsitektur Gereja Sion masih asli seperti pertama kali dibangun, kecuali bagian atap yang pernah direnovasi tahun 1920.

Ketika tiba di depan gereja, pengunjung akan melihat bangunan tinggi megah khas Belanda, dilengkapi dengan sebuah lonceng di sampingnya.

Baca juga: Gereja Sion, Gereja Tertua di Jakarta yang Usianya Lebih dari Tiga Abad

Lonceng asli sejak zaman VOC di Gereja Sion, gereja tertua di Indonesia, Jakarta Barat, Minggu (24/12/2023).Kompas.com/ Suci Wulandari Putri Lonceng asli sejak zaman VOC di Gereja Sion, gereja tertua di Indonesia, Jakarta Barat, Minggu (24/12/2023).

Alfrits menambahkan, lonceng yang ada di Gereja Sion ialah lonceng asli sejak zaman VOC di Batavia, tepatnya pada abad ke-17.

Di depan halaman gereja juga terdapat beberapa makam orang Belanda. Bentuk makamnya pun berbeda-beda, disesuaikan dengan pangkat orang yang dimakamkan.

"Di sini dimakamkan secara bertumpuk-tumpuk (peletakan jenazahnya), kalau makam yang bentuknya paling bagus pangkatnya sudah jenderal," ujar Alfrits.

Jika tertarik berkunjung ke Gereja Sion, gereja ini terbuka untuk umum. Baik untuk penelitian maupun sekadar melihat jejak sejarah di lokasi.

Baca juga:

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Tips ke Gereja Sion

Pemerhati sejarah Gereja Sion, Alfrits E. Nayoan saat ditemui di Gereja Sion, Minggu (24/12/2023).Kompas.com/ Suci Wulandari Putri Pemerhati sejarah Gereja Sion, Alfrits E. Nayoan saat ditemui di Gereja Sion, Minggu (24/12/2023).

Apabila berkesempatan mampir ke Gereja Sion, sebaiknya mintalah bantuan pengurus gereja untuk ditemani berkeliling dan bercerita seputar sejarah.

Alfrits mengatakan dirinya kerap ditemui oleh pengunjung yang hendak meneliti bangunan bersejarah, terutama dari kalangan mahasiswa.

 

Hal ini penting dilakukan supaya pengunjung bisa mengetahui lebih detail arsitektur apa saja di bagian dalam gereja yang punya sejarah panjang.

Baca juga:

Cara ke Gereja Sion naik KRL dan TransJakarta

Lokasi Gereja Sion cukup dekat dengan akses transportasi umum. Stasiun KRL Commuterline terdekat dari Gereja Sion yaitu Stasiun Jakarta Kota, dengan jarak sekitar 700 meter.

Wisatawan bisa berjalan kaki dari stasiun ke gereja selama kira-kira 10 menit.

Sementara itu, salah satu halte TransJakarta terdekat dari Gereja Sion yaitu Halte Kota. Jaraknya juga kira-kira 700 meter.

Wisatawan bisa mencapai Halte Kota dengan naik sejumlah bus, antara lain koridor 1 (Blok M-Kota) dan 12A (Kota-Dermaga Kaliadem).

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com