Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Daya Tarik Lembah Purba Situ Gunung, Curug Kembar dan Flying Fox

Kompas.com - 02/02/2024, 14:03 WIB
Krisda Tiofani,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

3. Naik flying fox sepanjang 735 meter

Flying fox Lembah Purba belum lama beroperasi, sekitar sembilan bulan atau mulai 2023 lalu.

Wisatawan perlu membeli tiket flying fox tambahan seharga mulai Rp 150.000 untuk menjajal fasilitas ini, sembari menikmati pemandangan hutan dan danau dari ketinggian.

"Tidak ada syarat khusus (naik flying fox), yang penting punya keberanian dan kalau punya penyakit jantung, kami sarankan tidak naik," kata Rustandi.

Orang dengan bobot 50 kilogram boleh menaiki flying fox ini sendirian. Bila masih anak-anak atau berat badannya tidak mencapai batas minimum, harus didampingi orangtua.

Baca juga: Ada Flying Fox 753 Meter di Situ Gunung di Sukabumi, Boleh Ajak Anak

4. Naik Keranjang Sultan melintasi sungai

Ilustrasi fasilitas Keranjang Sultan di Lembah Purba di Situ Gunung, Sukabumi, Jawa Barat.Dok. Shutterstock/AriAbaw Ilustrasi fasilitas Keranjang Sultan di Lembah Purba di Situ Gunung, Sukabumi, Jawa Barat.

Selanjutnya, ada fasilitas Keranjang Sultan. Dudukan "keranjang" dibuat dari rotan dan digantung di atas sungai.

Keranjang Sultan ini akan membawa wisatawan melintasi sungai dengan meluncur sejauh 100 meter.

"Semua paket wisata yang dibeli, jalur hijau maupun ekspedisi Lembah Purba, sudah pasti mendapat fasilitas keranjang sultan ini," ujar Rustandi.

Baca juga: 4 Tips Naik Flying Fox di Situ Gunung, Panjangnya 753 Meter

5. Eksplor Lembah Purba

Pemandangan alam dari Jembatan Gantung Lembah Purba di Situ Gunung Sukabumi. DOK. Operasional Absensi via situs resmi Lembah Purba Situ Gunung Bridge Pemandangan alam dari Jembatan Gantung Lembah Purba di Situ Gunung Sukabumi.

Ada satu paket wisata bernama Ekpedisi Lembah Purba seharga mulai Rp 300.000 yang akan membawa wisatawan mengeksplor lebih jauh area ini.

Paket ini membawa wisatawan berjalan sejauh enam kilometer dengan waktu tempuh tiga jam pergi-pulang.

"Kita bakal masuk hutan tropis, menikmati alam tropis, melintasi delapan jembatan mulai dari terpendek hingga terpanjang," ucapnya.

Baca juga: Ramai Pengunjung, Jembatan Gantung Situ Gunung Buka Hingga Pukul 11 Malam

6. Penginapan dengan tipe berbeda

Glamping Gede Tent Lembah Purba Situ Gunung. DOK. situs resmi Situs Gunung Bridge. Glamping Gede Tent Lembah Purba Situ Gunung.

Eksplor Lembah Purba Situ Gunung rasanya tak cukup sehari, apalagi buat kamu yang ingin mencoba seluruh aktivitas wisata di dalamnya.

Bila kehabisan waktu, kamu bisa menginap di glamping (glamour camping) berbagai tipe dengan harga mulai Rp 950.000 hingga Rp 1,7 juta.

"Ada tiga lokasi untuk penginapannya. Ada yang di danau enam unit, sebelum ke jembatan 12 unit, dan ada penginapan setelah jembatan ada 12 unit," jelas Rustandi.

Kapasitas setiap unit penginapan berkisar dari dua hingga enam orang, dilengkapi fasilitas berbeda-beda.

Baca juga: Kemping di Situ Gunung, Apa Saja Fasilitasnya?

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

Travel Update
Long Weekend, Ada Rekayasa Lalu Lintas di Jalanan Kota Yogyakarta

Long Weekend, Ada Rekayasa Lalu Lintas di Jalanan Kota Yogyakarta

Travel Update
5 Hotel Dekat Yogyakarta International Airport, 5 Menit dari Bandara

5 Hotel Dekat Yogyakarta International Airport, 5 Menit dari Bandara

Hotel Story
Jumlah Kunjungan Wisatawan Mancanegara pada Maret 2024 Capai 1,04 Juta

Jumlah Kunjungan Wisatawan Mancanegara pada Maret 2024 Capai 1,04 Juta

Travel Update
4 Tips Solo Traveling dengan Motor, Pastikan Kendaraan Siap

4 Tips Solo Traveling dengan Motor, Pastikan Kendaraan Siap

Travel Tips
6 Tips Wisata Hemat ke Kepulauan Gili Lombok NTB

6 Tips Wisata Hemat ke Kepulauan Gili Lombok NTB

Travel Tips
Wahana dan Fasilitas Wisata di Kampoeng Anggrek Kediri

Wahana dan Fasilitas Wisata di Kampoeng Anggrek Kediri

Jalan Jalan
Kampoeng Anggrek Kediri: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Anggrek Kediri: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
8 Kesalahan Umum Harus Dihindari Saat Hiking dan Kemah

8 Kesalahan Umum Harus Dihindari Saat Hiking dan Kemah

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com